Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tiga Hal yang Dikhawatirkan Dirut BRI Soal Ekonomi Indonesia

Tiga Hal yang Dikhawatirkan Dirut BRI Soal Ekonomi Indonesia Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dirut BRI, Suprajarto, mengkhawatirkan tiga hal yang akan mengganggu perekonomian Indonesia. Hal ini dikemukakan dalam acara "Halalbihalal Bank BRI – Pemimpin Redaksi dan Nonton Rame-Rame Piala Dunia 2018” belum lama ini di Gedung BRI I. 

“Ada beberapa hal yang harus kita waspadai perekonomian Indonesia saat ini,” ujar Suprajarto, yang mengenakan jersey Perancis pada malam itu.

Yang pertama, perang dagang antara AS dan Tiongkok. “Sejak hari ini, perang dagang antara Tiongkok dan AS sudah dimulai,” ujarnya. Di mana, karena keuntungan waktu, Tiongkok akan memulai serangan pertama dan akan langsung diikuti tindakan balasan AS.

Yang kedua, kurs rupiah terhadap US$ yang masih volatil.  “Pada hari ini, kurs sudah mencapai tingkat sekitar Rp14.400-an,” ujarnya. Kondisi ini, lanjutnya harus segera diantisipasi karena akan mempunyai dampak yang besar terhadap perekonomian nasional.

Yang ketiga, bursa saham yang masih bergerak seperti roller coaster. “Hari ini bursa kita masih merah, yang tentunya antara lain diakibatkan oleh kondisi Rupiah juga,” ujarnya.

Menghadapi hal ini, BRI masih belum menaikan suku bunga mengikuti BI Rate, kata Supra. “Mungkin, bulan depan,” ujarnya.

Di sektor riil, BRI melihat beberapa sektor industri mulai menghadapi kesulitan. “Terutama, yang terkait dengan kurs US$,” tambahnya. Yang pasti, lanjutnya, pihaknya siap melakukan apapun untuk menghadapi situasi ini. “Termasuk melakukan restrukturisasi kredit,” ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Muhamad Ihsan
Editor: Ratih Rahayu

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: