Pemilik iPhone atau iPad Harus Orang Kaya?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ada banyak cara yang dapat Anda tunjukkan kepada publik bahwa Anda orang kaya. Anda bisa berkeliling kota dengan mobil mahal, memakai pakaian mewah, dan tinggal di mansion, atau mungkin membawa iPhone atau iPad.

Menurut laporan yang ditulis oleh Universitas Chicago dan Biro Riset Ekonomi Nasional, di AS, memiliki iPhone adalah indikator bahwa Anda berada dalam kelompok yang membayar pajak lebih tinggi dibanding orang lain.

Berdasarkan data tahun 2016, tidak ada merek lain yang dapat dijadikan "prediksi" sesorang memiliki penghasilan tinggi, seperti iPhone.

Para ekonom menemukan bahwa hampir tujuh dari sepuluh orang yang menggunakan iPhone memiliki pendapatan yang lebih tinggi dari orang lain.

Dengan kata lain, di AS, memiliki iPhone akan menempatkan Anda di kuartal pendapatan teratas. Karena data diambil pada 2016, data tidak memperhitungkan iPhone X yang dibandrol 999 dolar AS yang dirilis pada November 2017.

Temuan lain menggunakan data 2016 menunjukkan bahwa selain pemilik iPhone, mereka yang memiliki iPad (66,9%) atau ponsel Android (59,5%) lebih cenderung "berpenghasilan tinggi."

Menurut ekonom seseorang yang menggunakan Verizon sebagai operatornya dapat dikatakan bahwa orang tersebut memiliki pendapatan tinggi.

Untuk menunjukkan bagaimana teknologi seluler telah mempengaruhi orang Amerika, pada tahun 2004 misalnya, merek teratas yang dapat memprediksi tingginya pendapatan di AS adalah mentega Land O'Lakes, diikuti oleh kecap Kikkoman.

Pada 1992, merek teratas yang mampu mengungkap kekayaan di antara para penggunanya adalah mustard Grey Poupon, diikuti oleh Kodak film, demikian dilansir dari Phone Arena.