HK Kantongi Kontrak Baru Rp13,39 T Per Juni

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Hutama Karya (Persero) menyatakan bahwa hingga Juni 2018 ini telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp13,39 triliun dari target kontrak baru sepanjang tahun ini sebesar Rp21,36 triliun. 

Direktur Keuangan PT Hutama Karya (Persero), Annis Anjayani, mengungkapkan bahwa proyek yang sudah dimenangkan Perseroan sampai dengan Juni 2018 sebesar Rp15,94 triliun.

"Kontrak baru itu dari proyek jalan dan jembatan Rp6,7 triliun, gedung Rp770 miliar, prasarana perhubungan Rp590 miliar, EPC Rp5,31 triliun, dan lainnya Rp20 miliar," ujarnya, di Jakarta, Rabu (11/7/2018).

Annis menyebutkan, untuk memperoleh tender guna mencapai target kontrak baru di tahun ini, Perseroan memiliki beberapa startegi. Salah satunya, Perusahaan hanya mengikuti dan memenangkan tender proyek-proyek dengan nilai di atas Rp100 miliar.

"Total book order kami sampai dengan Juni 2018 sebesar Rp 33,675 triliun," ucapnya. 

Adapun untuk menyelesaikan proyek-proek tersebut, saat ini HK mempunyai ekuitas sebesar Rp8,6 triliun.  Ekuitas tersebut di-leverage untuk mendapatkan pendanaan dari perbankan sehingga HK dapat berproduksi/mengenerate pendapatan lebih besar.

Menurutnya, saat ini HK memiliki plafon pendanaan dari perbankan berupa cash loan dan obligasi sebesar Rp2,7 triliun dan saat ini dalam proses untuk meningkatkan kapasitas cash loan sebesar Rp600 miliar menjadi Rp3,3 triliun serta non-cash loan Rp6,1 triliun dan juga dalam proses untuk meningkatkan kapasitas non-cash loan sebesar Rp1,3 triliun sehingga kapasitas non-cash loan menjadi Rp7,4 triliun. 

"Plafon ini cukup untuk memenuhi kebutuhan pelaksanaan proyek yang sudah didapat maupun proyek yang akan didapat pada tahun 2018," tegasnya.