Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lagi, Laju Rupiah Melemah 56 Poin Menjadi Rp14.441

Lagi, Laju Rupiah Melemah 56 Poin Menjadi Rp14.441 Kredit Foto: REUTERS/Edgar Su
Warta Ekonomi, Jakarta -

Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi (12/7/2018) bergerak melemah 56 poin menjadi Rp14.441 dibanding posisi sebelumnya Rp14.385 per dolar AS.

Analis senior CSA Research Institute, Reza Priyambada, mengatakan kembali melemahnya laju rupiah meski terdapat sejumlah sentimen positif dari dalam negeri di mana belum terespons dengan baik, dapat membuka peluang pelemahan lanjutan.

"Tidak berbeda dengan sebelumnya, yang masih rentannya rupiah menghalangi potensi kenaikan lanjutan sehingga perlu dicermati berbagai sentimen, terutama pergerakan sejumlah mata uang global terhadap dolar AS," ujar Reza di Jakarta, Kamis (12/7/2018).

Imbas terapresiasinya dolar AS sendiri sebelumnya masih dirasakan rupiah yang masih cenderung melemah.

Sentimen dari dalam negeri berupa disetujuinya sejumlah asumsi dasar makro RAPBN 2019 tampaknya belum menjadi sentimen yang dapat mengimbangi penguatan Dolar AS. Akibatnya, rupiah masih terdepresiasi.

Sejumlah asumsi RAPBN 2019 antara lain pertumbuhan ekonomi 5,2%-5,5%, laju inflasi 2,5%-4,5%, dan nilai tukar rupiah di kisaran Rp13.700-14.000 per dolar AS.

Di sisi lain, terapresiasinya dolar AS seiring dengan pelemahan Yuan dan Dolar Australia setelah pemerintahan Trump mengancam 10 persen tarif impor Tiongkok senilai 200 miliar dolar AS dalam konflik perdagangan yang meningkat.

Senada dengan rupiah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis dibuka melemah sebesar 20,31 poin atau 0,34 persen ke posisi 5.873,05. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 5,15 poin (0,55 persen) menjadi 924,83.

Kendati dibuka melemah, IHSG kini mulai terus bergerak menguat dan kembali berada di zona hijau.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ratih Rahayu

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: