Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di awal tahun ini berangan-angan bisa menggaet sebanyak 35 perusahaan masuk ke pasar modal melalui penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).
Hal tersebut tampaknya bukan hanya khayalan. Pasalnya, hingga saat ini BEI sudah berhasil mengantarkan 30 perusahaan menjadi emiten di pasar modal. Artinya, Bursa hanya tinggal mencari 5 perusahaan lagi untuk dapat merealisasikannya.
Hari ini saja, Kamis (12/7/2018), ada tiga perusahaan yang secara resmi memperjualbelikan sahamnya di BEI. Ketiganya yakni PT Mahkota Group Tbk (MGRO), PT Sinergi Megah Internusa Tbk (NUSA), dan PT NFC Indonesia Tbk (NFCX).
BEI pun masih memiliki waktu yang cukup untuk memenuhi targetnya di tahun ini. Pihak BEI sendiri sudah menyatakan keyakinannya bisa merangkul minimal 35 perusahaan.
"Kami target 35 itu target minimal. Mudah-mudahan dengan rencana strategis maka bisa lebih banyak lagi karena di pipeline masih ada 20. Mudah-mudahan target 35 bisa tercapai," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna Setia, beberapa hari lalu.
Nyoman menyebutkan bahwa kondisi pasar yang sedang bergejolak tidak akan memicu perusahaan enggan mencatatkan sahamnya di papan bursa.
"Kondisi tidak akan terlalu pengaruh. Kami optimis bisa tercapai," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Tag Terkait:
