Dukung Kedaulatan Pangan, Sumsel Targetkan Bangun Irigasi Seluas 1 Hektare

Warta Ekonomi, Palembang -

Provinsi Sumatera Selatan berencana membangun irigasi seluas 1 hektare guna mewujudkan kedaulatan pangan sejalan “Nawacita”.

Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel, Nasrun Umar mengatakan infrastruktur irigasi dan pengelolaan Sumber Daya Air yang terpadu menjadi faktor penentu, dimana pemerintah pusat telah menargetkan pembangunan infrastruktur irigasi baru seluas 1 juta hektare.

Diharapkan katanya dapat meningkatkan produktivitas pangan demi tercapainya Indonesia yang berdaulat dalam pangan.” Pada masa pemerintahan sekarang, kedaulatan pangan menjadi salah satu tujuan besar yang ingin dicapai. Hal itu tertuang di dalam sebuah landasan yang bernama "NAWACITA", ungkapnya dalam menghadiri Upacara Bendera Bulanan sekaligus menjadi Inspektur Upacara (Irup) di halaman Kantor Gubernur Sumsel, Selasa (17/7/2018).

Nasrun mengungkapkan, Sumsel menjadi salah satu provinsi yang diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam produksi beras nasional.

Oleh karena itu, perbaikan dan pemeliharaan infrastruktur dilakukan oleh Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (DPSDA) Sumsel, yaitu perbaikan bendungan, pintu udara dan rawa lebih dari 220.000 Hektare. 

“Kita juga harus melakukan pemeliharaan pada saluran irigasi di daerah-daerah aliran aliran (DAS) yang menjadi sumber air irigasi atau sebagai upaya penanggulangan bencana banjir dan longsor. Keberlanjutan fungsi dan layanan irigasi dan rawa akan terus dijaga dan dipelihara dengan menggunakan berbagai sumber dana seperti APBD, APBN atau Dana Hibah,” jelasnya.

Ia melanjutkan penguatan kelembagaan pengelolaan irigasi berupa pemberdayaan petugas petani pemakai air (P3A) yang dilibatkan untuk mewujudkan pengelolaan irigasi yang tepat sasaran dan efektif.

Nasrun berharap dengan adanya dukungan seluruh pihak, Sumsel menjadi provinsi lumbung pangan nasional.

“Izinkan saya memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada petugas upacara dari Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Selatan dan seluruh peserta upacara yang telah hadir dan pelaksanaan dengan tertib. Saya berharap pelaksanaan upacara pada bulan berikutnya dapat terus dilakukan oleh OPD sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan,” pungkasnya.