Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pengerjaan Infrastruktur Asian Games Rampung 31 Juli 2018

Pengerjaan Infrastruktur Asian Games Rampung 31 Juli 2018 Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan seluruh infrastruktur Asian Games ke-18 baik arena (venue) maupun nonvenue di Jakarta dan Palembang akan selesai seluruhnya pada 31 Juli 2018.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, mengatakan akan melaporkan kemajuan tersebut kepada Presiden Joko Widodo dan siap untuk diresmikan pada awal Agustus 2018.

"Di kompleks Gelora Bung Karno, semua sudah selesai termasuk yang terakhir venue squash juga sudah selesai dan sudah saya coba. Cofftea house dan gedung parkir A dan B juga sudah selesai," kata Menteri Basuki saat meninjau progres pembangunan pekerjaan di Komplek Gelora Bung Karno dan trotoar di Jalan Sudirman, Jakarta (22/7).

Menteri Basuki mengatakan secara keseluruhan infrastruktur Asian Games ke-18 sudah selesai 99 persen dan saat ini sedang diselesaikan pembangunan "Couldron" dengan target selesai 25 Juli 2018 dan penataan trotoar Jalan Sudirman.

"Tanggal 31 Juli 2018, seluruh pekerjaan infrastruktur Asian Games termasuk trotoar sudah berhenti dan rapi. Kemudian saya akan lapor kepada Presiden Joko Widodo agar dapat diresmikan seluruhnya termasuk patung Bung Karno, venue jetski dan layar di Ancol pada awal Agustus 2018," ucap Menteri Basuki yang juga Ketua Pelaksana Bidang Sarana dan Prasarana Asian Games ke-18.

Peninjauan dilakukan Menteri Basuki sekitar pukul 14.00 WIB, dimulai dari Couldron atau bangunan obor api, kemudian cofftea house, gedung parkir, venue squash dan penataan trotoar Jalan Sudirman.

Pada peninjauan di cofftea house, Menteri Basuki mengecek kualitas bangunan dan lansekap sekitarnya.

Di Gedung Parkir A, Menteri Basuki meminta agar juga dibuatkan ruang istirahat untuk supir.

Dua gedung parkir tersebut masing-masing memiliki empat lantai dengan kapasitas total 1.000 kendaraan. Gedung juga dilengkapi dengan "solar panel" berkapasitas total satu megawatt.

Di venue squash, Menteri Basuki mengecek empat kubikal yang akan menjadi arena pertandingan.

Dirinya juga mencoba venue tersebut dengan bermain squash bersama Dirjen Cipta Karya Danis H. Sumadilaga.

Pembangunan dan renovasi venue dan bangunan pendukung di Kompleks GBK yang dilakukan Kementerian PUPR dilaksanakan sejak 2016 dengan total anggaran mencapai Rp 3,7 triliun.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: