Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Emil Imbau NU Terapkan Dakwah Digital

Emil Imbau NU Terapkan Dakwah Digital Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Berdasarkan survei yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bahwa masyarakat Jawa Barat rerata menggunakan handphone 4-5 jam setiap hari. Bahkan bila dibandingkan dengan lamanya waktu ibadah masih kalah dengan memainkan smartphonenya. 

Walikota Bandung, Ridwan Kamil akan menggulirkan program dakwah digital. Ia juga meminta kepada Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bandung dan PCNU Provinsi Jawa Barat agar mampu menyajikan dakwah dalam bentuk digital sehingga ke depanya bisa menyebarkan syiar Islam tersebut kepada seluruh warga Jawa Barat. 

"Sering kali telnologinya sudah lari sedangkan kita masih berjalan," katanya usai pelantikan pengurus Nahdlatul Ulama Kota Bandung, Minggu (22/7/2018).

Kang Emil sapaan Walikota Bandung juga bertekad akan menjadikan Jawa Barat sebagai etalase terbaik ahli sunah waljamaah dan akan menggunakan salah satu rujukan yang dikarang oleh KH Muhidin dengan judul "Kautamaan Ahli Sunah Waljamaah". Kini rujukan tersebut telah digunakan di berbagai pesantresn di Jawa Barat. 

Emil menegaskan dajwah Islam akan semakin berkembang dan mampu memberikan motivasi bagi masyarakat. 

"Kita tahu semakin banyak yang menggunkan smartphone. Maka salah satu penyampaian pesan dakwah harus melalui konten digital," ungkapnya.

Pemkot Bandung, kata Emil, sudah menggulirkan Magrib mengaji dan Subuh berjamaah. Sebagai Gubernur Jawa Barat terpilih periode 2018-2023, kedua program tersebut akan direalisasikan di seluruh wilayah Jabar.

Dia menilai program subuh berjamaah yang akan dilakukan di seluruh wilayah Jawa Barat merupakan salah satu tolak ukur kebangkitan umat Islam di tanah Pasundan.

"Lewat kekuasaan Allah yang diberikan kepada saya, maka akan saya digunakan kekuasan itu sebagai alat dakwah. Kita akan bangkitkan kekuatan Islam di seluruh Jawa Barat," jelasnya.

Adapun, Sekertaris PCNU Kota Bandung, Wahyu Afif Al-Gofiqi mengatakan setelah pelantikan oengurun, pihaknya akan megulirkan program madrasah kaderisasi NU yang diikuti oleh para pengurus. 

"Kita perlu menguatkan kembali visi dan misi NU sebagai organisasi yang Rahmatalil Alamin agar mampu memajukan bangsa ini tanpa menghilangkan ciri khas dari bangsa itu sendiri," jelasnya.

Dia menambahkan pihaknya memiliki kaderisasi yang dimulai dari tingkat pelajar yakni IPPNU, mahasiswa (KMNU) dan beberapa gerakan lainnya yang berafiliasi kepada NU sehingga bisa melihat karakteristik pergerakan organisasi ini.

"Mereka sangat berkomitmet terhadap kemajuan bangsa. Aryimya ketika terjadi adanya kelompok-kelompok yang Ingin menghancurkan bangsa maka NU sebagai garda terdepan besama unsur lainnya tetap menginginkan persatuan dan kesatuan di Indonesia," pungkasnya.

Baca Juga: Meningkat 21 Persen, Bandara Ngurah Rai Layani 3,5 Juta Penumpang Hingga Februari 2024

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: