Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Petani Cabai Raup Pendapatan Rp120 Juta

Petani Cabai Raup Pendapatan Rp120 Juta Kredit Foto: Antara/Aloysius Jarot Nugroho
Warta Ekonomi, Riau -

Petani cabe, Eman (47) asal Kenegerian Kopah Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau berhasil mengelola tanaman dengan produksi 3 ton, hanya diatas seperempat hektar lahan dengan total penghasilan Rp120 juta.

"Saya mensyukuri, tanaman cabe bisa tumbuh besar, tinggi buah yang banyak," kata Petani cabe merah kriting, Kuantan Tengah Kuansing Eman di Teluk Kuantan, Senin.

Ia mengatakan, selain tumbuh besar, juga buahnya lebat, padahal dikelola seperti biasa, menggunakan pupuk, tanah digemburkan, tidak ada perawatan khusus pada tanaman cabe ini, hasilnya dapat memenuhi kebutuhan keluarga dan menarik mendapat perhatian masyarakat.

Sebagai petani cabe dirinya hanya menggunakan pupuk merk Naza, pemakaian dimulai sejak umur 10 hari dan namun sebelum itu juga dipakai pupuk kandang sebagai penyubur tanah untuk pertumbuhannya.

"Alhamdulillah hasilnya sangat baik," sebutnya.

Menurut dia, perbandingan pupuk Nasa ini, untuk satu botolnya ukuran 600 mililiter sama halnya dengan 10 ton pupuk kandang, bahan pupuk ini terbuat dari limbah pupuk kandang namun, sudah diolah menjadi cairan.

Hasilnya, satu pokok batang cabe bisa menghasilkan, 1,5 kg, dari lahan yang diolah setengah hektar sekali panen bisa berproduksi mencapai 120 kg cabe merah kriting.

"Masa panen baru bisa dilakukan jika cabe berumur 3 bulan kurang 10 hari," ujarnya.

Alhamdulillah, ujarnya, bisa menghasilkan hingga tiga ton dengan penghasilan Rp120 juta, melihat kondisi itu sudah selayaknya petani lain untuk mengelola dengan cara yang sama pada lahan tersedia.

Masyarakat Kuantan Singingi Deni (45) menyebutkan, melihat hasil panen cabe petani Kuansing tersebut, menunjukan bahwa kondisi tanah, iklim di Teluk Kuantan sangat cocok untuk produksi cabe merah.

"Jika instansi terkait mengajak semua petani memanfaatkan ladang yang ada untuk bertanam cabe maka ketergantungan daerah lain teratasi," Terangnya.

Eman bisa dijadikan salah satu tokoh petani yang sukses, bisa dijadikan motivator didaerah untuk memberikan semangat bertani kepada yang lain.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: