Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tim GHR ACT Boyong Anak-Anak Suriah Pelesir ke Pantai

Tim GHR ACT Boyong Anak-Anak Suriah Pelesir ke Pantai Kredit Foto: ACT
Warta Ekonomi, Jakarta -

Merayakan hal yang sama dengan Hari Anak se-Indonesia yang jatuh pada Senin (23/7/2018), satu cerita datang dari perbatasan Turki dan Suriah, ribuan kilometer jauhnya dari Indonesia. Di penghujung pekan ketiga Juli kemarin, Tim Global Humanity Response (GHR) Aksi Cepat Tanggap (ACT) mengajak berlibur anak-anak pengungsi Suriah. Tim GHR ACT memboyong mereka ke pantai.

Tim Global Humanity Response (GHR) Aksi Cepat Tanggap (ACT), Firdaus Guritno, menuturkan, judulnya sederhana, Summer Weekend Ceria dengan anak yatim pengungsi Suriah. Mengapa summer? karena memang bulan-bulan ini musim panas sedang terik-teriknya di sebagian besar wilayah Suriah, Turki, hingga Benua Eropa. Saat summer ini lah urusan ke pantai menjadi hobi, untuk berjemur atau sekadar bermain di pesisir. Meski sederhana, pelesir ke pantai tentu menjadi yang mahal bagi anak-anak pengungsi Suriah.

"Mereka yang diajak pelesir ke pantai berjumlah ratusan anak-anak. Dengan bus-bus ¾ Tim GHR – ACT di Kota Reyhanli bergerak menuju ke tepian pantai yang terletak di Kota Iskenderun, Hatay,” ujar Firdaus dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (24/7/2018).

Tiba di Iskenderun, langit terik mulai ditutup mendung. Tapi langit yang teduh tak menyurutkan semangat untuk memulai permainan di tepi pantai. Khayrul Haq, relawan ACT yang bertugas di Reyhanli berkisah, hari itu hampir semua anak-anak yatim Suriah yang diajak pelesir sudah lama sekali tak pernah merasakan laut.

"Kami mengajak bermain pasir. Kami bermain bola. Kami membuat lingkaran dan tertawa bersama-sama. Hak utama anak-anak adalah tertawa bahagia, termasuk hak yang ada di hati setiap anak-anak pengungsi Suriah,” ujar Khayrul.

Penanggungjawab Yayasan Yatim Suriah binaan ACT, Reem Misto, mengucapkan rasa syukurnya. "Terimakasih untuk masyarakat Indonesia dan ACT telah mendukung program ini. Anak-anak sangat bahagia dengan program ini. Kami juga membagikan hadiah-hadiah dan berbagai macam aktivitas permainan kepada mereka,” ujarnya.

Hari itu, di akhir pekan ketiga Juli 2018, mengakhiri senja di pantai Iskenderun adalah hal terbaik yang bisa dirasakan oleh ratusan anak-anak yatim Suriah. Bahagia yang sebenarnya begitu sederhana untuk mereka, anak-anak yatim pengungsi Suriah.

Selamat Hari Anak Nasional! Selamat menularkan bahagia yang sama untuk anak-anak di seluruh dunia!

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ratih Rahayu
Editor: Ratih Rahayu

Bagikan Artikel: