Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

PDIP: Demokrat Mengkambinghitamkan Megawati

PDIP: Demokrat Mengkambinghitamkan Megawati Kredit Foto: Ferry Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

PDIP menepis adanya pernyataan Partai Demokrat (PD) yang menyebutkan hubungan antara Ketua Umum (Ketum) PD, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri menjadi salah satu rintangan berkoalisi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Ketua DPP PDIP, Hendrawan Supratikno, menjelaskan PD selalu mengambinghitamkan faktor eksternal, padahal menurutnya lebih banyak pada persoalan internal, yakni syarat koalisi PD adalah memajukan Ketua Kogasma Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai cawapres.

Oleh karena itu, ia menambahkan, jika berkeinginan mendekati koalisi Jokowi, jangan melakukan transaksional. Tetapi lebih mengutamakan pada komitmen dan niat tulus.

"Jangan kalkulatif, jangan transaksional. Niat tulus melahirkan komitmen, jadi hulunya niatan dulu," ujarnya di Jakarta, Rabu (25/7/2018).

Menurutnya, harapan berlebihan dari Partai Demokrat dan kendala berkomunikasi dengan parpol koalisi Jokowi, membuat partai berlambang marcy itu sulit berkoalisi pada partai pendukung Presiden.

"Karena Demokrat pernah menjadi partai terbesar, ada sedimentasi emosional," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: