Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Percepat Elektrifikasi di Indonesia Timur, PLN Lepas Tim Ekspedisi Papua Terang

Percepat Elektrifikasi di Indonesia Timur, PLN Lepas Tim Ekspedisi Papua Terang Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di sektor kelistrikan yakni PT Perusahaan Listrik (Persero) atau PLN menggelar Ekspedisi Papua Terang untuk mewujudkan percepatan pemerataan pembangunan di Indonesia Timur, khususnya elektrifikasi di desa-desa Indonesia Bagian Timur.

Ekspedisi ini meliputi survei geografi, demografi, potensi energi baru terbarukan, maupun sistem jaringan evakuasi daya di sekitar 415 desa di 24 kabupaten di Papua dan 1 kabupaten di Papua Barat.

Direktur Bisnis Regional Maluku-Papua PLN, Ahmad Rofik, menjelaskan, Perseroan melibatkan 165 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi negeri.

Lima universitas yang dimaksud adalah Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan Universitas Cenderawasih (Uncen).

Rofik mengungkapkan, para mahasiswa tersebut juga akan didampingi oleh 130 pegawai PLN yang menjadi relawan. Tugas para relawan nanti adalah membantu pelaksanaan survei listrik yang dilakukan oleh mahasiswa.

Sebelumnya, para peserta diberikan pembekalan mulai dari pembangunan jiwa korsa dari TNI AD, pengenalan masyarakat papua dan topografi wilayah dari Papua Center UI, serta pemanfaatan data pengindraan jauh dari LAPAN.

"Kami sangat mengapresiasi para mahasiswa dan relawan PLN yang bertekad mengikuti program ini. Lewat program survei ini dan partisipasi dari perguruan tinggi, TNI, dan LAPAN, kami mengharapkan akan banyak daerah di Indonesia yang mendapatkan listrik, khususnya daerah-daerah 3T dan Papua," jelas Ahmad Rofik, Jumat (27/7/2018).

Keberangkatan para peserta Ekspedisi Papua Terang akan dilaksanakan pada 28 Juli 2018 dari PLN Kantor Pusat, Jakarta.

Sebagaimana diketahui, saat ini rasio elektrifikasi di Indonesia Timur, khususnya Papua dan Papua Barat masih berkisar pada angka 53,62%. Untuk itu, PLN berusaha meningkatkan rasio elektrifikasi melalui program listrik desa Papua Terang.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Fauziah Nurul Hidayah

Bagikan Artikel: