Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tujuh Hal yang Harus Dipersiapkan Saat Terjadi Gempa

Tujuh Hal yang Harus Dipersiapkan Saat Terjadi Gempa Kredit Foto: Antara/Nyoman Budhiana
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gempa 6,4 SR yang mengguncang Lombok dan sekitarnya, Minggu (29/7/2018) lalu, mengakibatkan jatuhnya belasan korban jiwa dan kerusakan bangunan. Sejumlah bangunan rumah dan fasilitas mengalami kerusakan akibat gempa tersebut.

Untuk meminimalisir dampak gempa, berikut beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum, saat, dan setelah gempa terjadi.

1. Perhatikan wilayah Anda, apakah rawan gempa atau tidak.

Hal utama dalam memilih tempat tinggal atau bekerja, perhatikan apakah wilayah tersebut merupakan daerah rawan gempa. Apabila wilayah tersebut merupakan daerah rawan gempa, ada baiknya pahami karakteristik gempa, yang meliputi skala gempa, frekuensi, dan tingkat kerusakan yang terjadi sebelumnya.

2. Pastikan memiliki asuransi yang melindungi dari risiko gempa bumi.

Untuk meminimalisir kerugian yang Anda tanggung, pastikan aset-aset, seperti tempat tinggal maupun kendaraan dilindungi asuransi yang mempunyai jaminan dari risiko gempa bumi. Tidak hanya itu, Anda juga harus mempelajari bagaimana melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan dan berikan informasi tentang upaya penyelamatan kepada seluruh anggota keluarga jika terjadi gempa.

3. Simpan nomor-nomor penting.

Pastikan Anda atau keluarga menyimpan nomor penting, seperti kepolisian, ambulance, SAR, hingga perusahaan asuransi Anda. Anda juga harus menyiapkan daftar alamat kantor aparat terkait bencana, seperti kantor desa, kecamatan, maupun PMI.

4. Pertahanan saat berada di dalam ruangan.

Apabila Anda berada di dalam rumah, segera cari tempat berlindung seperti di bawah meja dengan memegang kaki meja. Jangan lupa lindungi kepala Anda, bisa menggunakan tas, bantal, bahkan tangan Anda. Anda pun harus menjauhkan diri dari benda pecah belah, lemari, dan semua benda yang bisa menimpa Anda, seperti lemari, rak buku, dan jendela kaca. Waspada terhadap langit-langit rumah yang berisiko runtuh.

5. Pertahanan saat berada di luar bangunan. 

Jika Anda berada di area terbuka, hindari bangunan tinggi, tembok, pusat listrik, maupun tiang listrik. Segeralah Anda mencari tempat terbuka seperti lapangan. Namun hindari jurang atau lereng yang curam karena berpotensi terjadi longsor lebih besar.

6. Pertahanan saat berada di dalam kendaraan.

Apabila Anda berada di dalam kendaraan, segera hentikan kendaraan Anda dan hindari jembatan atau terowongan. Setelah itu, menjauh dari mobil untuk menghindari terjadinya pergeseran atau kebakaran. 

7. Setelah gempa terjadi segera evakuasi Anda dan keluarga.

Keluar dengan hati-hati untuk menghindari puing-puing yang akan menimpa Anda maupun keluarga. Segera evakuasi anak-anak, wanita, dan manula ke tempat umum atau posko. Periksa pula benda yang berisiko menimbulkan api dan jalur pipa gas jika ada kebocoran. Menetaplah di posko apabila terjadi gempa susulan. Jika terjadi kerugian pada aset Anda, segera laporkan klaim kepada pihak asuransi.

Business Development Division Head Adira Insurance Tanny Megah Lestari menambahkan, masyarakat harus teredukasi dengan baik, apa saja yang harus dipersiapkan saat gempa hingga yang harus dilakukan setelah gempa terjadi.

"Tetap berpikiran positif dan jangan panik apabila terjadi musibah gempa bumi yang menimpa Anda dan keluarga," papar dia di Jakarta, Senin (30/7/2018).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: