Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Agustus 2018, Inflasi Jakarta Diprediksi Terkendali

Agustus 2018, Inflasi Jakarta Diprediksi Terkendali Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Provinsi DKI Jakarta memperkirakan inflasi Agustus akan tetap terkendali. Rendahnya tekanan sumber inflasi berasal dari, baik kelompok harga pangan bergejolak (volatile food) maupun kelompok harga-harga yang ditetapkan pemerintah (administered prices).

Pada Juli 2018, Inflasi Jakarta tercatat sebesar 0,26% (mtm), lebih rendah dari inflasi bulan sebelumnya sebesar 0,48 (mtm). Dengan perkembangan ini, sejak awal 2018 inflasi Jakarta mencapai 2,17% (ytd) atau 3,16% (yoy).

"Memerhatikan pola pergerakan harga-harga di pasar, tekanan inflasi pada Agustus 2018 diperkirakan tetap terkendali," ujar Kepala Perwakilan BI Provinsi DKI Jakarta Trisno Nugroho di Jakarta, Rabu (1/8/2018).

Menurutnya, perayaan hari raya Idul Adha dan prakiraan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidiĀ akibat kenaikan harga minyak internasional, tidak akan mendorong inflasi Agustus 2018 naik.

"Harga pangan seperti telur dan daging ayam juga diprakirakan akan turun," terang dia.

Sementara tekanan harga pada subkelompok pendidikan pada Agustus diperkirakan masih akan ada, namun lebih disebabkan oleh meningkatnya konsumsi masyarakat terkait dengan pengeluaran pendidikan di level perguruan tinggi, kendati tekanannya relatif terbatas.

Trisno mengatakan, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) di DKI Jakarta akan tetap solid mengawal perkembangan harga di Jakarta agar tetap berada dalam koridor 3,5% Ā± 1%.

Program-program yang terencana baik dan berkesinambungan terus dilakukan oleh BUMD Pangan DKI Jakarta akan sangat mendukung terjaganya keseimbangan pasokan dan kebutuhan pangan Jakarta yang dapat menciptakan kestabilan harga.

"Pembentukan ekspektasi yang positif bagi masyarakat juga akan selalu dilakukan. Terkendalinya inflasi DKI Jakarta akan mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik di Ibukota maupun nasional," tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: