Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Subsidi LRT Palembang, Kemenhub Gelontorkan Anggaran Rp300 Miliar

Subsidi LRT Palembang, Kemenhub Gelontorkan Anggaran Rp300 Miliar Kredit Foto: Tri Yari Kurniawan
Warta Ekonomi, Palembang -

Kementerian Perhubungan menggelontorkan anggaran sebesar Rp300 miliar untuk mensubsidi tarif kereta ringan (LRT) Palembang. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam keterangan tertulis yang diterima di Bandung, Rabu, berharap dalam jangka waktu tiga tahun subsidi ini dapat tercukupi.

"Tarif kita tetapkan Rp5.000, jarak dekat Rp10.000 untuk rute ke bandara. Itu subsidinya Rp200-300 miliar per tahun, harapan kita dalam tiga tahun sudah bisa tercukupi, tidak perlu lagi disubsidi dan bisa jalan dengan sendirinya," kata Budi Karya.

Hal itu, menurut dia, karena sejumlah kegiatan operasional LRT ini bisa menghasilkan pendapatan bagi operator LRT. Budi menyebut jika tidak ada subsidi maka tarif LRT yang dibayar masyarakat bisa mencapai dua kali lipat.

Terkait waktu tempuh, dia menyebut saat ini masih ada sedikit kendala karena kecepatan LRT Palembang belum maksimal. Budi menargetkan waktu tempuh LRT dari Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II menuju Jakabaring selama 45 menit.

"Tentang kecepatan, sekarang baru empat TOD digunakan. Setelah Asian Games akan kita lakukan dengan baik. Kalau sekarang perlu waktu 60 menit, nanti 45 menit," ujarnya.

Dia menargetkan pada bulan Oktober seluruh stasiun LRT Palembang dapat beroperasi keseluruhan. Selama penyelenggaraan Asian Games 2018 khususnya yang dilaksanakan di Palembang, Menhub menyebut seluruh atlet dan pejabat dapat menggunakan LRT tanpa dipungut biaya. Akan ada kartu khusus bagi atlet dan official peserta Asian Games yang menggunakan LRT.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: