Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jawab Santai, Minta Jokowi Soal Pidato Ajak Berantem

Jawab Santai, Minta Jokowi Soal Pidato Ajak Berantem Kredit Foto: Antara/Arif Firmansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra, Andre Rosiade, mempertanyakan pernyataan Presiden Jokowi yang mengatakan relawan harus berani ketika diajak berkelahi. Ia menilai hal tersebut tidak etis diucap Jokowi.

Menanggapi pernyataan dari pihak yang diluar pemerintahan, Presiden Joko Widodo meminta semua pihak memahami pidato secara keseluruhan dan tidak sepotong-potong.

"Coba dirunut dari atas. Jangan diambil sepotongnya saja. Nanti enak yang mengomentari kalau seperti itu. Dilihat semuanya, konteksnya akan kelihatan," katanya di Jakarta, Senin (6/8/2018).

Dalam pidato tersebut, Jokowi mengajak relawan berani jika diajak berantem. Namun, sebelum kalimat tersebut Jokowi mengatakan pada relawan untuk menjaga persatuan, kerukunan, tidak menyebarkan kebencian, atau saling mencela.

"Jangan membangun permusuhan, jangan membangun ujaran-ujaran kebencian, jangan membangun fitnah-fitnah. Tidak usah suka mencela, tidak usah suka menjelekkan orang lain. Tapi kalau diajak berantem juga berani," ujar Jokowi dalam pidatonya belum lama ini.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: