Begini Kata Habibie Tentang Industri Film Indonesia

Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden RI ke-3 BJ Habibie menyambut baik keputusan PT MD Pictures Tbk (FILM) untuk masuk ke pasar modal melalui penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO). 

Dalam acara pencatatan saham MD Pictures, Habibie menyatakan bahwa dia mendorong industri perfilman nasional supaya tidak rugi dan kehilangan tenaga kerja.

"Kehadiran saya ini, pertama bersyukur bahwa kita sama-sama membina suatu perusahaan nasional. Sehingga peduli siapa pun pemilknya yang jelas suatu perusahaan harus berkembang enggak boleh rugi, kalau rugi kehilangan bayar pajak, kehilangan tenaga kerja, karena itu kita bina terus," ujarnya di Jakarta, Selasa (7/8/2018).

Pasalnya, menurut Habibie, dunia perfilman memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat. Film memiliki berbagai informasi yang bisa membentuk karakter masyarakat.

"Informasi menjadi elemen yang menentukan, yang memberikan manusia, cara informasi, bisa vokal tapi bisa dengan akting. Dalam dunia informasi, dunia perfilman penting," jelasnya.

Keterlibatan Habibie dalam industri film dimulai ketika MD Pictures memproduksi Film Habibie & Ainun yang diangkat dari memoar yang ditulis Habibie tentang mendiang istrinya, Hasri Ainun Habibie. 

Habibie bercerita jika sang istri memang suka menonton film, salah satunya film produksi MD Pictures, Cinta Fitri. Hal tersebut pun membuat dia tertarik masuk ke industri film. 

"Saya bilang, saya hadir karena saya masuk ke dalam dunia perfilman karena almarhum Ibu Ainun, ibu paling rajin kalau saya terlalu banyak kerja, dia mengisi waktunya dengan menonton TV, antara lain Cinta Fitri," pungkasnya.