Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menkes Akui Pelayanan Rumah Sakit Belum Optimal

Menkes Akui Pelayanan Rumah Sakit Belum Optimal Kredit Foto: Arif Hatta
Warta Ekonomi, Medan -

Indonesia memasuki era globalisasi dengan pembangunan yang cukup besar salah satunya sektor kesehatan. Sayangnya untuk bidang pelayanan rumah sakit di Indonesia belumlah optimal.

Menteri Kesehatan RI, Nila Djuwita F Moeloek mengatakan, hingga saat ini masyarakat menganggap tiap rumah sakit belum maksimal melayani pasien dan ini harus diakui, dan untuk kedepan pelayanan adalah salah satu yang harus difokuskan.

"Ini adalah salah satu tantangan yang harus kita perbaiki untuk kedepannya, sebab pelayanan adalah salah satu fasilitas tiap rumah sakit, apalagi di era globalisasi ini kita banyak dituntut dalam menyikapi perbaikan demi perbaikan," katanya dalam acara ulang tahun RSUD Pirngadi Medan ke 90 tahun, Senin (13/8/2018).

Dikatakannya, untuk tahun 2019 mendatang, pihaknya telah mencanangkan tatanan pelayanan kesehatan khususnya pada tiap rumah sakit. Sehingga dari sekarang tiap rumah sakit sudah harus melakukan pelayanan sebaik baiknya.

"Kenapa kita lebih memfokuskan masalah pelayanan, sebab tujuan kita adalah kita adalah pelayanan masyarakat, jadi masyarakat harus benar benar dilayani dalam bidang kesehatan," ujarnya.

Apalagi menurutnya rumah sakit adalah mempunyai peranan yang sangat penting termasuk tentang JKN dan fasiltas rumah sakit itu sendiri.

"Oleh karena itu, saya mengharapkan rumah sakit Pirngadi ini akan menjadi rumah sakit yang didatangi orang dengan harapan pelayan terbaik," ujarnya.

Namun, dikatakannya, bahwa untuk Provinsi Sumut, masyarakat masih banyak yang berobat ke negara tetangga. Padahal untuk tenaga medis di Medan tidak kalah dengan tenaga medis yang ada di wngara tetangga.

"Karena itu untuk pak Walikota harus diperhatikan terkait masyarakat yang masih berobat ke negara tetangga, agar lebih memilih rumah sakit yang ada di Medan," ujarnya.

Selain itu, dikatakannya, bahwa rumah sakit Pirngadi sedang merencanakan untuk menjadi rumah sakit pusat kanker, sehingga harus kebih serius dalam menuju rumah sakit yang lebih baik.

"Kita berharap, dengan diplaningkannya rumah sakit Pirngadi menjadi rumah sakit pusat kanker mata tidak ada lagi masyarakat yang berobat keluar negeri," katanya.

Direktur Utama RS Pirngadi Medan, Suryadi Panjaitan mengatakan, meminta dukungan dari Kemenkes, sebab dukungan dari pusat sangat diharapkan untuk membantu perkembangan di daerah. 

"Terimakasih ibu menteri telah menyempatkan datang ke sini. Kami terus berusaha memberikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat," ujarnya.

Dikatakannya, bahwa ini adalah bentuk perhatian dan sayangnya ibu menteri kepada RSUD Pirngadi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: