Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Penghargaan Achmad Bakrie XVI Menjangkau Generasi Muda

Penghargaan Achmad Bakrie XVI Menjangkau Generasi Muda Kredit Foto: Panitia PAB XVI
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penghargaan Achmad Bakrie (PAB) salah satu ajang penghargaan bergengsi di indonesia kembali digelar. Sejak diluncurkan 14 Agustus 2003, penghargaan ini secara konsisten dilaksanakan setiap tahun untuk menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia. Tahun ini bertepatan dengan 73 tahun kemerdekaan Indonesia dan 76 tahun kelompok usaha Bakrie, Yayasan Achamd Bakrie bekerjasama dengan Freedom Institute dan Vica Grup mempersembahkan PAB XVI/2018 Untuk Negeri. 

Ketua Umum Pelaksana PAB XVI, Ardiansyah Bakrie, menjelaskan, yang berbeda penghargaan tahun ini dari tahun-tahun sebelumnya adalah tema malam penganugerahan yang dibuat lebih simpel dan warna-warna yang dapat mejangkau generasi muda. Dengan tema tersebut, diharapkan ajang penghargaan tahun ini lebih dihargai oleh generasi muda. 

“Dengan menyebarkan karya mereka ke generasi muda, karya mereka dapat lebih menghargai di kalangan lebih luas dan membawa berkah kepada Indonesia,” ujar Ardiansyah. 

Rizal Mallarangeng dari tim juri PAB XVI mengatakan, untuk menentukan siapa tokoh yang berhak mendapatkan penghargaan tersebut Tim Juri bekerjasama dengan para ahli di bidangnya. Ada berbagai bidang yang kaji dalam pencarian tokoh, seperti bidang kesehatan, pendidikan, sastra, pemikir sosial, ekonom, teknologi, hingga politik.  

“Proses murni review oleh para ahli di bidangnya, karena tidak semua bidang kami punya jaringan, maka kami mengundang para senior, tapi untuk menentukan siapa pemenangnya tetap panitia, apakah layan untuk menang kami minta pertimbangan para ahli,” jelas Rizal. 

Beberapa orang yang mendapatkan penghargaan tersebut tahun ini antara lain, Salim H.Said dari kalangan pemikir sosial, Ayu Utami dari kesusastraan, Ferry Iskandar dari Sains, dan Bukalapak dari teknologi dan kewirausahaan. Beberapa penerima penghargaan tersebut mewakili generasi muda, karena berusia di bawah 40 tahun. Untuk kategori usia milenial ada satu penerima yakni Achmad Zaky selaku CEO Bukalapak. 

“Selain penghargaan ini kami juga penah memberikan banyak beasiswa kepada para pemenang olimpiade,” imbuh Rizal. 

Salim H.Said, mewakili penerima penghargaan mengatakan, penghargaan tersebut sangat bermanfaat bagi dirinya dan tokoh lain yang menerima penghargaan. Dia berharap penghargaan tersebut juga memotivasi pihak lain untuk turut memperhatikan hasil karya para tokoh di Indonesia. 

Ferry Iskandar, sebagai tokoh Sains, menambahkan penghargaan tersebut dapat memotivasi para ilmuwan lainnya. Sebab menurutnya negara Indonesia saat ini kekurangah tokoh-tokoh ilmuwan. Dia mengatakan, maju tidaknya negara didukung dengan peneliti sains. 

“SDA melimpah, kalau tak didukung SDM tak dapat dimaksimalkan,” ujar Ferry.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Agus Aryanto
Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: