Setelah Rebound, Indeks Melempem Lagi

Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Kamis (16/8/2018) ditutup di level 5.783,79, anjlok sebesar 32,79 poin atau 0,56% pasca-rebound pada perdagangan kemarin. Hal yang sama terjadi pada indeks LQ45 yang turun 7,59 poin atau 0,83% ke posisi 904,78.

Sejak dibuka hingga sore ini, indeks sempat menyentuh level terendahnya di 5.743,49 dan posisi tertingginya pada level 5.811,62. Tercatat, investor asing melakukan aksi jual bersih (nett sell) Rp761,99 miliar. 

Investor bertransaksi senilai Rp6,92 triliun. Frekuensi perdagangan mencapai sebanyak 339.036 kali transaksi dengan volume 8,46 miliar lembar saham yang diperdagangkan. Ada sebanyak 135 saham yang menguat, 242 melemah, dan 128 saham tak bergerak.

Tercatat, sebagian besar sektor saham di BEI merah, dipimpin oleh sektor infrastruktur yang anjlok 1,78%, sektor keuangan 1,65%, dan sektor pertambangan 1,58%.

Tercatat, saham-saham yang mengalami penurunan harga terdalam dialami oleh saham PNSE naik sebesar 315 poin atau 24,71% menjadi Rp960 per saham, ABBM naik 350 poin atau 16,13% menjadi Rp1.820 per saham, serta JPRS naik sebesar 34 poin atau 13,71% menjadi Rp214 per saham.

Sementara saham-saham yang mengalami peningkatan harga di antaranya ANDI sebesar 140 poin atau 70% ke posisi Rp340 per saham, MDIA sebesar 53 poin atau 33,76% menjadi Rp210 per saham, serta CANI sebesar 43 poin atau 27,92% menjadi Rp197 per saham.

Adapun saham-saham teraktif yang diperdagangkan, yakni BBRI dengan 13.731 kali senilai Rp505,19 miliar, diikuti PTBA dengan 12.081 kali senilai Rp211,03 miliar, serta FILM dengan 9.631 kali senilai Rp40,54 miliar.