Disebut Tim Jokowi Ber-IQ 80, Perindo: PKS Banyak Makan Kardus

Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut IQ Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin hanya memiliki IQ 80, sejumlah partai pendukung Jokowi geram. 

Sekjen Perindo, Ahmad Rofiq, mengatakan Mardani berbicara tidak memiliki dasar, sebab tidak ada hubungan antara tim sukses pemenangan dengan IQ seseorang. Karenanya ia menilai pernyataan Mardani disebabkan kebanyakan makan kardus, sehingga gagal fokus.

"Asal ngomong saja. Itu gara-gara kebanyakan makan kardus, jadi gagal fokus," ujarnya di Jakarta, Selasa (21/8/2018). 

Menurutnya, orang-orang yang terlibat di KIK tidak saling berebut kekuasaan. Semuanya fokus membantu Jokowi-Ma'ruf memenangkan Pilpres 2019. Sehingga sekalipun belum ada ketua tim sukses pemenangan, semua aktifitas terus dijalankan.

"KIK itu super tim yang kuat, sejak awal tidak pernah memperebutkan posisi," imbuhnya. 

Diketahui, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf aneh karena belum memiliki ketua. Bahkan mereka yang tergabung dalam TKN Jokowi-Ma'ruf bisa saja memiliki IQ di atas 100. Namun, jika secara kelompok, Mardani sangsi IQ TKN Jokowi lebih dari 100.

"Bisa jadi IQ personal 120 tapi IQ komunal (kumpulan). Juga bisa cuma 80 karena semua sangat tergantung ketua," kata Mardani.