Kesalahan Umum Wirausahawan Baru Versi Mark Cuban

Warta Ekonomi, Jakarta -

Apa kesalahan terbesar yang dilakukan oleh wirausahawan baru? Berbicara tentang hal itu, Mark Cuban angkat suara.

"Kesalahan terbesar para pengusaha yang baru pertama kali memulai adalah mereka pikir harus mengumpulkan uang, dan hal itu merupakan sebuah pencapaian. Padahal mengumpulkan uang bukanlah prestasi, tapi kewajiban,” Menurut Mark Cuban, pemilik NBA’s Dallas Mavericks.

Sebenarnya mereka hanya perlu fokus pada penjualan.

"Tidak pernah ada perusahaan yang berhasil tanpa penjualan. Ini bukan tentang mengumpulkan uang, ini bukan tentang ide. Ini tentang menemukan pelanggan bahwa Anda benar-benar dapat menciptakan nilai dan membuat mereka bahagia. Dan ketika Anda memiliki pelanggan yang bahagia, mereka memberi tahu orang lain kemudian berubah menjadi bisnis yang sukses,” ucapnya.

Selain kesalahan yang tidak fokus pada penjualan, modal ventura kerap juga menyebabkan kebingungan. Modal ventura cenderung mencari ide-ide besar dengan potensi yang dirasakan untuk dominasi dunia daripada startup yang solid dengan model bisnis yang masuk akal dan basis pelanggan yang dapat diandalkan.

Dari sudut pandang itu, ide-ide besar dapat menghasilkan penjualan langsung karena hal yang paling penting untuk dilakukan setelah putaran pendanaan adalah untuk membangun putaran itu dan menciptakan pitch yang kuat untuk putaran berikutnya, dan seterusnya.

Di dunia bisnis itu, mungkin tidak masalah berapa banyak pelanggan yang sebenarnya Anda miliki atau seberapa bagus Anda dalam penjualan karena sebenarnya potensi lebih penting daripada pendapatan.

Cuban benar, mendatangkan pelanggan dan membuat mereka bahagia adalah prioritas pertama bagi setiap wirausahawan karena tanpa pelanggan, Anda tidak memiliki ulasan positif untuk membuktikan nilai Anda kepada calon pelanggan baru. Lebih buruk lagi, tidak ada pendapatan, Anda tidak bisa lama berbisnis. Mungkin tidak benar bahwa penjualan menyembuhkan semua, tetapi memang benar bahwa kurangnya penjualan dapat membunuh semuanya.