Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

JK Minta Pemda Responsif Hadapi Bonus Demografi

JK Minta Pemda Responsif Hadapi Bonus Demografi Kredit Foto: Antara/Aprillio Akbar
Warta Ekonomi, Bandung -

Pemerintah, tengah memproyeksikan bahwa pada 100 tahun Indonesia kelak, melonjaknya jumlah penduduk harus diiringi dengan peningkatan produktifitas.

Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla mengatakan Pemerintah Daerah agar responsif menghadapi bonus demografi. Diikuti dengan peningkatan produksi dan fasilitas pelayanan kepada masyarakat. Meliputi peningkatan produksi pangan, infrastruktur jalan dan perumahan, rumah sakit, sekolah, industri, UMKM, lapangan kerja dan lainnya.

"Proyeksi keadaan penduduk kita saat HUT RI ke 100, jumlah penduduk bukan beban tapi keuntungan," kata JK  dalam keterangan resminya saat meluncurkan Buku bertajuk "Proyeksi Penduduk Indonesia Tahun 2015-2045", di Istana Wakil Presiden RI, Jakarta, Minggu (26/8/2018).

Menurutnya pentingnya konsistensi dalam upaya peningkatan skill dan kompetensi masyarakat yang produktif di berbagai bidang.

Sementara terkait Buku, "Proyeksi Penduduk Indonesia Tahun 2015-2045" sendiri, Sekda Jabar Iwa Karniwa mengatakan, buku yang diterimanya berisi proyeksi penduduk Indonesia yang mencakup pertumbuhan penduduk, perubahan struktur umur, dan distribusi penduduk menurut kelompok umur, jenis kelamin, dan provinsi mulai 2015 hingga 2045.

Buku ini disusun oleh Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) dan Badan Pusat Statistik (BPS), dengan dukungan Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

"Adapun data dasar perhitungan proyeksi ini adalah hasil Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) 2015," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: