Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sadis, Polisi di Aceh Dibunuh Sindikat Perampok

Sadis, Polisi di Aceh Dibunuh Sindikat Perampok Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Banda Aceh -

Anggota Polres Aceh Utara, Brigadir Faisal mengakhiri masa tugasnya sebagai Polisi, setelah ditikam oleh kelompok kriminal bersenjata bernama Setan Botak Peureulak.

Kasat Reskrim Polres Aceh Utara, Iptu Reski Kholiddiansyah, mengatakan  Faisal yang akrab disapa Birong selama ini bertugas di Satuan Reserse Kriminal Polres Aceh Utara. Ia meninggal setelah bergerumul melawan kelompok kriminal bersenjata. Karenanya meninggalkan luka mendalam bagi keluarga dan rekan kerjanya. Bahkan meninggalkan seorang istri yang sedang hamil tua.

"Birong tipikal orangnya baik hati, lembut, ksatria dan tentunya setia. Istrinya, Siti Nurrahmi sedang hamil delapan bulan. Prediksi dokter kandungan dia melahirkan pada tanggal 13 September mendatang," ujarnya di Jakarta, Senin (27/8/2018).

Menurutnya, sosok Faisal adalah orang yang sangat mudah bergaul. Tiga hari sebelum kejadian tersebut, tambahnya sempat menitipkan pesan kepadanya agar senantiasa meningkatkan ibadah dan selalu mambaca Al-Quran sebagai pedoman hidup. 

"Kami kehilangan sosok yang humanis dan loyal terhadap kerja," imbuhnya. 

Jasad Brigadir Faisal dimandikan di Polres Aceh Utara dan disalatkan di musala dalam kompleks polres setempat.

Atas kejadian itu Kapolri, Jenderal Pol Tito Karnavian telah memberikan kenaikan Pangkat Luar Biasa Anumerta setingkat lebih tinggi kepada almarhum yang gugur dalam melaksanakan tugas Kepolisian dari pangkat Brigadir menjadi Brigadir Kepala sesuai Surat Telegram Kapolri Nomor : STR/597/VIII/2018 tanggal (26/8/2018).

Sekadar diketahui, sebelumnya enam pelaku penikam Faisal ditangkap oleh tim gabungan Polda Aceh, Polres Aceh Utara dan Polres Aceh Timur. Satu diantaranya tewas setelah ditembak petugas karena melawan. Ke enam pelaku yakni SM (28 thn), BH (36 thn) dan SR (43 thn) merupakan warga Aceh Timur. Selanjutnya MA (18 thn) warga Langsa, FS (42 thn) warga Aceh Utara serta ZK (33 thn) warga Aceh Timur yang tewas.

Polisi awalnya menyebutkan para pelaku diduga anggota jaringan narkoba. Namun, setelah ditangkap dan dilakukan pemeriksaan lanjutan mereka kelompok pria berjuluk Setan Botak Peureulak yang merupakan perompak laut di kawasan perairan Aceh.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: