Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wajib Tahu! CEO LearnVest.com Berbagi Cerita Mengenai Kelompok Mentoring Bisnis

Wajib Tahu! CEO LearnVest.com Berbagi Cerita Mengenai Kelompok Mentoring Bisnis Kredit Foto: Unsplash/Rawpixel
Warta Ekonomi, Jakarta -

Alexa Von Tobel adalah seorang pendiri dan CEO Learnvest.com.  dalam artikel kali ini, Alexa ingin membagi pendapatnya mengenai mentor bisnis yang pengusaha butuhkan. Data artikel ini diperoleh dari hasil lansiran inc.com.

Bagi Alexa, mentor sangat penting untuk sukses. Memiliki seorang mentor adalah bagian penting dari pertumbuhan professional. Sebenarnya, mereka bukan hanya kunci untuk bisnis Anda, tetapi mereka juga kunci kesuksesan pribadi Anda.

“Meski begitu, coba pikirkan kelompok mentor Anda itu sebagai dewan penasihat pribadi, yang dikemas dengan beragam perspektif,” kata Alexa, “bagi saya, misalnya, memiliki seorang mentor dari setiap generasi adalah cara luar biasa untuk mendapatkan wawasan dan pembelajaran.”

Ia percaya, pertumbuhan pribadi adalah hal mendasar untuk menjadi pemimpin yang lebih baik. Itu berarti mengelilingi diri Anda dengan orang-orang yang bersedia memberi tahu Anda apa yang Anda kuasai, apa yang sama sekali tidak Anda ketahui.

“Bagi saya, para mentor selama beberapa dekade membawa banyak pelajaran yang berbeda - karena dunia terus berubah, orang-orang dari segala usia, jenis kelamin, etnis dan latar belakang membawa sudut pandang yang unik pada apa yang telah berubah dan kemudian, seperti yang dapat Anda bayangkan, mengingatkan Anda tentang inti nilai-nilai yang tidak pernah berubah,” ucapnya.

Setiap mentor tentu berbeda

Salah satu contohnnya, mentor Alexa yang sudah berusia 70-an. Ia mengajarkan Alexa cara mengambil telepon. Dalam pelajarannya itu, Alexa dapat memetik inti sari yang tidak ia dapatkan dari mentor lain.

Pembelajaran tersebut berawal dari suatu hari, dia menghubungi nomor Alexa. Saat itu Alexa berusia 22 tahun dan baru saja mengenalkannya di acara Bloomberg. Keesokan paginya, mentornya itu mengangkat telepon dan memanggil dia untuk berterima kasih. Awalnya, Alexa tidak paham apa yang dimaksud mentornya itu.

“Ternyata pelajaran yang dapat saya petik adalah fakta bahwa dia mengambil waktu untuk mengambil dua atau tiga menit untuk menelepon saya membuat saya merasa sangat penting dan membuat saya menyadari nilai semata-mata memanggil orang dan membiarkan mereka mendengar suara Anda,” kata Alexa.

Alexa membahas mentornya yang lain, Ann Kaplan, ia menasihati segala hal, mulai dari persahabatan hingga pernikahan untuk menjamin kesuksesan jangka panjang. Sistem nilai bisnisnya pun sempurna.

Alexa memiliki mentor bisnis bukan hanya satu orang, melainkan satu kelompok. Ia lebih merasa hal itu efisien karena ia dapat bertukar pikiran dan berbagi pengalaman yang belum ia miliki atau sebaliknya.

“Saya memiliki mentor dari kedua jenis kelamin, menikah, belum menikah, ada yang sudah memiliki anak dan ada juga yang belum. Saya juga memiliki mentor yang usianya jauh lebih muda daripada saya, dan lebih tua daripada saya, atau bahkan sebaya,” kata Alexa.

Sumber nasihat dan inspirasi dari orang-orang dari semua jalan yang berbeda untuk membentuk dewan penasihat pribadi membantu Alexa memimpin bisnisnya bahkan juga hidupnya. Dan, sampai saat ini, bisnis dan hidupnya terus berkembang menuju arah yang lebih baik tentunya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: