Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Emas Naik Dua Hari Berturut-turut Akibat Dolar AS Melemah

Emas Naik Dua Hari Berturut-turut Akibat Dolar AS Melemah Kredit Foto: Antara/Novrian Arbi
Warta Ekonomi, Chicago -

Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi untuk hari kedua berturut-turut pada, Jumat (7/9/2018) pagi WIB, didukung oleh pelemahan dolar AS terhadap mata uang utama lainnya.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Desember, naik 3,0 dolar AS atau 0,25%, menjadi ditutup pada 1.204,3 dolar AS per ounce.

Indeks dolar AS, yang mengukur mata uang greenback terhadap enam mata uang utama saingannya, turun 0,13% menjadi 95,09 pada pukul 19.40 GMT.

Emas biasanya bergerak berlawanan arah dengan dolar AS, yang berarti jika dolar AS melemah maka emas berjangka akan naik, karena emas yang dihargakan dalam dolar AS menjadi lebih murah bagi investor yang menggunakan mata uang lainnya.

Sementara untuk saham-saham, Indeks Dow Jones Industrial Average mencatat kenaikan tipis pada Kamis (6/9), tetapi pasar yang lebih luas berada di bawah tekanan, sehingga membantu meningkatkan daya tarik emas sebagai aset safe-haven.

Sehari sebelumnya, harga emas berjangka juga naik karena kekhawatiran tentang negosiasi perdagangan antara AS dan Kanada dan pelemahan dalam dolar AS membantu meningkatkan daya tarik investasi logam mulia.

Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember turun 3,9 sen AS atau 0,27%, menjadi menetap di 14,181 dolar AS per ounce. Platinum untuk penyerahan Oktober naik 6,6 dolar atau 0,84%, menjadi ditutup pada 790,9 dolar AS per ounce.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: