Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jokowi: Paling Baik Coblos, Tapi Rukun

Jokowi: Paling Baik Coblos, Tapi Rukun Kredit Foto: Antara/Widodo S Jusuf
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan agar masyarakat tidak terpecah saat pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) hingga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Karenanya ia juga meminta untuk tidak mudah terpengaruh dengan trik politikus yang sengaja membawa isu Pilpres hingga Pilkada dalam waktu yang lama.

"Ini negara yang besar. Jangan lupakan itu. Jangan sampai karena pemilihan bupati, pemilihan gubernur dan pilpres kita jadi terpecah. Rugi besar," ujarnya di Jakarta, Jumat (14/9/2018).

Ia menegaskan, dalam Pilkada, wali kota, bupati, dan gubernur, maka yang perlu dilihat ialah paling baik untuk di coblos. Begitu pula dengan Pilpres 2019 mendatang.

"Pilpres yang paling baik coblos. Tapi rukun kembali," imbuhnya.

Menurutnya, kondisi yang terjadi belakangan ini dikarenakan masih adanya pihak-pihak yang membawa soal Pilpres 2014 lalu. Begitupun dengan isu Pilkada, baik pemilihan wali kota hingga gubernur. Padahal hal itu tidak baik bagi persatuan bangsa.

"Jangan dibawa-bawa urusan Pilkada tiga atau empat tahun lalu di Pilpres," katanya.

Ia melanjutkan, pintarnya politikus di situ, yakni mempengaruhi masyarakat dengan isu-isu yang telah lalu. Untuk itu, ia berharap masyarakat tidak ada yang terpengaruh dalam waktu cukup lama, karena berbahaya bagi negara.

Jokowi menjelaskan, aset terbesar bangsa ini adalah persatuan, persaudaraan, dan kerukunan. Sehingga meski berbeda agama, adat, tradisi, suku, dan bahasa itu hanya terlihat pada kegiatan perayaan HUT Kemerdekaan 17 Agustus saja.

"Saya undang ke Istana wajib pakai-pakaian daerah, baru kelihatan betapa beratus-ratus perbedaan pakaian adat masing-masing yang sangat kontras," terangnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: