Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dua Tahun Masuk Pencak Silat, Anak Bungsu SBY Jadi Warga PSHT

Dua Tahun Masuk Pencak Silat, Anak Bungsu SBY Jadi Warga PSHT Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Anak bungsu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang merupakan Ketua Fraksi Partai Demokrat (PD) DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) diangkat menjadi warga perguruan pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), setelah berlatih selama dua tahun lamanya.

Tidak hanya Ibas, sejumlah kader PD yang juga diangkat menjadi warga PSHT. Dua kader dimaksud yakni Hartanto Edhie Wibowo dan Anton Sukartono Suratto.

Didik Mukrianto, politikus PD yang lebih dulu diangkat menjadi warga PSHT mengatakan dirinya cukup bangga dan terharu telah lulus menimba ilmu di kawah candradimuka PSHT. Bahkan sempat kaget karena dua tahun menjalani latihan dengan baik.

"Saya cukup kaget, kesabaran sahabat-sahabat saya setelah berlatih dua tahun, akhirnya bisa ikut pengesahan sebagai warga baru di tahun ini," ujarnya di Jakarta, Sabtu (15/9/2018).

Ia menjelaskan, PSHT merupakan perguruan pencak silat yang ikut andil dalam memerdekakan Indonesia. Berdiri sejak tahun 1922 oleh Ki Hajar Hardjo Oetomo dan didedikasikan sebagai alat perjuangan untuk merintis kemerdekaan dan memerdekakan Indonesia dari penjajahan.

"PSHT adalah perguruan pencak silat kultural yang didirikan sejak tahun 1922," katanya.

Eksistensi PSHT, lanjut Didik,  juga diakui oleh pemerintah RI. Di mana, sang pendiri, Ki Hajar Hardjo Oetomo dianugerahi sebagai pahlawan perintis kemerdekaan.

"Alhamdulillah, karena pengorbanan, perjuangan dan dedikasi Ki Hajar Hardjo Oetomo melalui PSHT, pada tahun 1950 pemerintah Indonesia menganugerahkan gelar pahlawan perintis kemerdekaan kepada beliau," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: