Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

GNPF Ulama Mau Bertemu Jokowi, Rencana Pindah Dukungan?

GNPF Ulama Mau Bertemu Jokowi, Rencana Pindah Dukungan? Kredit Foto: Antara/Aloysius Jarot Nugroho
Warta Ekonomi, Jakarta -

Beberapa waktu lalu Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama berencana menemui Presiden Joko Widodo. Karena itu, Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin menyatakan siap memfasilitasi keinginan tersebut.

Ngabalin mengatakan, jika GNPF Ulama berkeinginan menemui Jokowi maka, tidak perlu muluk-muluk cukup mengirim surat ke Istana Negara

"Ajukan suratnya dong. Jadi kalau nanti Haikal dan teman-teman membuat suratnya, wallahi  wa billahi nanti saya fasilitasi. Tak ada yang susah, ini kan presiden kita," jelasnya di Jakarta, Selasa (18/9/2018).

Ia menambahkan, ulama merupakan pewaris para nabi dan juga tempat bertanya banyak orang. Karenanya, GNPF Ulama yang sudah membuat Ijtima Ulama sebanyak dua kali, seharusnya bisa menjadi tempat bertanya bagi semua orang.

"Ulama itu ibaratnya tempayan, tempatnya orang-orang pada datang," katanya.

Ngabalin menjelaskan, jika para ulama ingin bertemu dengan Jokowi selaku umara atau pemimpin, maka silahkan saja. Karenanya ia membantah jika Presiden membuat jarak dengan ulama. Justru semakin dekat dengan ulama saat ini.

"Itu bukan istana kerajaan, itu istana rakyat Indonesia," imbuhnya.

Sebelumnya, anggota Dewan Pembina GNPF Ulama, Haikal Hassan, menyatakan ingin bertemu dengan Jokowi, ketika membahas mengenai dugaan kriminalisasi terhadap ulama maupun aktivis 212 lainnya. Bahkan banyak kasus-kasus yang menjerat mereka belum dihentikan (SP3).

"Saya ingin ngomong sama Pak Jokowi, susah banget," katanya.

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: