Alibaba Cloud Gandeng OBS untuk Maksimalkan Transformasi Digital Olimpiade Tokyo 2020

Warta Ekonomi, Jakarta -

Olympic Broadcasting Services (OBS) dan Alibaba Cloud, perusahaan komputasi awan milik Alibaba Group, hari ini mengumumkan peluncuran OBS Cloud mengumumkan kerja sama yang ditujukan untuk memajukan transformasi digital Olimpiade dan mengirimkan konten volumetrik melalui OBS Cloud untuk pertama kali di Olimpiade Tokyo 2020. 

CEO of OBS, Yiannis Exarchos, mengatakan, Sebagai penyiar utama Olimpiade, OBS dapat melihat diri kami sebagai pemimpin dalam mentransformasi industri media.

"Tokyo 2020 akan membuka kesempatan bagi Komite Olimpiade Internasional untuk melakukan transformasi digital di industri media, sekaligus mendukung penyiar di seluruh dunia dengan platform cloud yang menyediakan berbagai cara baru bagi para penggemar untuk menikmati Olimpiade dari seluruh dunia," kata Yiannis sesuai keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis, (20/09/2018).

General Manager of Global Strategic Accounts and Sports Business Unit, Alibaba Cloud, Joey Tan, menerangkan, masa depan Olimpiade berada dalam genggaman teknologi cloud. Kerja sama dengan OBS  adalah inisiatif menarik untuk memperluas jangkauan konten Olimpiade dan kembali memikirkan bagaimana industri media beroperasi di era digital. 

"Kami dengan senang hati menciptakan standar baru dalam industri penyiaran dan pengalaman yang lebih menyenangkan bagi penonton di seluruh dunia selama Olimpiade Tokyo 2020,” ujar Joey Tan.

Intel, yang juga merupakan mitra Olimpiade, akan berkolaborasi dengan Alibaba dan OBS untuk mencari sistem pengiriman media yang paling efisien dan andal untuk RHB di seluruh dunia.

Kerja sama antara Alibaba Group dan Komite Olimpiade Internasional dimulai pada Januari 2017 saat kedua pihak menandatangani perjanjian strategis jangka panjang yang akan membantu mengubah Olimpiade di era digital. Alibaba kini menjadi penyedia resmi “Cloud Services” dan “E-commerce Platform Services”.