Permata Graha Land Siap Luncurkan Marina Clifftop

Warta Ekonomi, Jakarta -

Permata Graha Land (PGL) akan meluncurkan proyek Marina Clifftop di Uluwatu, Bali Selatan, pada akhir Oktober 2018. Dalam pengembangan Clifftop, PGL bekerja sama dengan pengembang Magnus Development yang telah berpengalaman selama 16 tahun di bidang properti, baik di Indonesia dan Australia

Direktur Marketing PGL, Satya Adidharma, menyampaikan Marina Clifftop dipasarkan dengan kisaran harga mulai dari Rp900 juta dengan ukuran 60 m2-100 m2.

"Dengah hanya Rp900 jutaan serta cicilan Rp5 jutaan dan tanpa DP, para konsumen Marina Clifftop pasti akan diuntungkan mengingat harga lahan di daerah tersebut saat ini sangat mahal dan sulit didapat. Selain itu, kami menyediakan promo dengan harga start Rp900 jutaan bayar 80% sudah dianggap lunas," katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (22/9/2018).

Proyek teranyar besutan PGL ini dikelilingi oleh sejumah hotel dan resort berskala internasional, seperti Banyan Tree, Karma Kandara, Sinaran Surga, dan The Ungasan Luxury Villa. Karena letaknya di atas tebing berbukit dan view Pantai Melasti, kata Satya, kavling vila ini nantinya memiliki sea view dan cliff view.

"Artinya, para penghuni dipastikan akan dimanjakan oleh panorama yang menakjubkan dan pemandangan alam khas Bali," ujarnya.

Sementara itu, Marketing Manager Area Bali PGL, Surya, menambahkan, sebelum diluncurkan pada akhir Oktober tahun ini, pihaknya menawarkan promo lain, yakni tersedianya pemesanan melalui Nomor Urut Pemesanan (NUP).

"Dengan hanya membayar NUP sebesar Rp500 ribu, konsumen sudah bisa mendapatkan harga perdana serta promo menarik dan unit favorit," sebutnya.

Kendati hanya memasarkan tanah kavling, sambung Surya, pihaknya juga telah menunjuk dan bekerja sama dengan arsitek untuk merancang dan melakukan pembangunan vila. "Kami telah menyediakan arsitek, jika ada konsumen mau langsung membangun vilanya setelah membeli tanah kavling," kata Surya.

Menurut Surya, daerah Pantai Melasti ke depannya akan semakin menjadi incaran para pengembang dan investor.

"Dahulu, pemerintah daerah membenahi dan mempromosikan Pantai Pandawa, namun sekarang pemerintah mulai juga membenahi dan mempromosikan Pantai Melasti dengan mengucurkan dana pembangunan hingga puluhan miliar rupiah," kata Surya.