Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, BCA Bina 12 Desa Wisata

Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, BCA Bina 12 Desa Wisata Kredit Foto: BCA
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Bank Central Asia Tbk (BCA) ikut mendukung pariwisata berkualitas di Indonesia melalui program Bakti BCA. Hal ini dilakukan dengan membina sejumlah desa untuk mengembangkan potensi peluang usaha di daerah.

Executive Vice President Corporate Social Responsibility (CSR) BCA Inge Setiawati mengatakan bahwa hingga saat ini, terdapat 12 desa wisata yang dibina BCA yang merupakan bentuk Bakti BCA untuk mendorong sector pariwisata. Salah satunya Wirawisata Goa Pindul.

"Ada 12 desa wisata yang tersebar di Yogyakarta, Jawa Tengah, Sumatera Barat, dan Pulau Belitung. Pembinaan yang kami berikan berupa soft skill pengelolaan pariwisata, bantuan sarana wisata, infrastruktur, serta instalasi Electronic Data Capture (EDC) untuk transaksi para wisatawan," jelas dia dalam acara Kafe BCA on The Road di Gunungkidul, Yogyakarta, Sabtu (24/9/2018) lalu.

Menurut Komisaris Independen Cyrillus Harinowo, desa wisata bisa menjadi salah satu tumpuan pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia dari sisi sektor pariwisata.

"Yogyakarta, membuka potensi penambahan jumlah wisatawan mancanegara. Gunung Kidul saat ini menjadi salah satu destinasi teratas bagi turis yang datang ke Yogyakarta. BCA membantu melatih dan membentuk sumber daya yang dapat mengelola, merawat, dan mempromosikan untuk menjadi daerah tujuan wisata," kata Harinowo.

Dalam kesempatan yang sama, Pengamat Ekonomi Tony Prasetiantono meyakini bahwa sektor pariwisata di dalam negeri akan berkembang lebih besar dan menopang pertumbuhan ekonomi nasional.

"Kita membutuhkan pertumbuhan ekonomi dengan sektor pariwisata. Saya optimistis pariwisata akan berkembang, syaratnya infrastruktur dan investasi," katanya.

Ke-12 desa wisata yang dibina BCA tersebar di Yogyakarta (Desa Wisawisata Goa Pindul, Desa Pentingsari, dan Desa Wukirsari), Jawa Tengah (Desa Gemah Sumilir dan Dusun Kopi Sirap-Gunung Kelir di Semarang), Jawa Timur (Desa Tamansari), Bali (Desa Tinggan), Belitung (Bukit Peramun, Desa Kreatif Terong, Gunong Lumut), dan Sumatera Barat (Kampung Adat Minangkabau Sijunjung, dan Desa Silokek).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rosmayanti
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: