Pentolan kelompok pendukung Persija Jakarta, the Jak Mania, Bayu (Bayu Kutil), meminta pada anggotanya untuk menahan diri atas kasus pengeroyokan yang mengakibatkan tewasnya anggota Jak Mania Haringga Sirla (23) oleh oknum pendukung Persib Bandung, Minggu (23/9).
"Hadapi semua dengan kepala dingin, tahan diri semua mari sama-sama kita selesaikan masalah ini," kata Bayu seperti dikutip dari Antara saat dihubungi di Jakarta, Senin (24/9/2018).
Sementara itu, sebelumnya sempat dikabarkan atas aksi pengeroyokan yang menyebabkan Haringga tewas sebelum laga Liga 1 antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9) tersebut, ada aksi balasan pada kendaraan-kendaran berplat nomor polisi D di bandara Halim. Bayu yang juga merupakan Koordinator the Jak Mania Wilayah Cengkareng, mengaku dirinya sudah mengetahui kabar tersebut dan menyatakan kabar tersebut adalah palsu, terutama di wilayahnya.
"Saya sudah cek anggota tidak ada penyerangan-penyerangan balasan, khususnya di Cengkareng. Kami juga tidak pernah mengeluarkan pernyataan dan intruksi untuk lakukan serangan balasan," kata Bayu.
"Saya berharap semua bisa menahan diri dulu, karena dendam dibalas dendam tidak akan pernah berakhir," ujar Bayu menambahkan.
Haringga Sirla yang merupakan warga Bangunusa RT 13 RW 03, Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat sendiri, menjadi korban dari pengeroyokan oleh sejumlah oknum pendukung Persib Bandung itu terjadi menjelang laga Liga 1 antara Persib Bandung melawan Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9).
Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: