Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

KPU Heran Teriak Dua Periode Disebut Provokatif

KPU Heran Teriak Dua Periode Disebut Provokatif Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Aksi walk out Ketum Partai Demokrat (PD), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada pelaksanaan deklarasi kampanye damai Minggu (23/9/2018) terus mendapat sorotan.

Pasalnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dinilai tidak sukses menyelenggarakan kegiatan itu karena adanya teriakan dua periode oleh relawan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, mengaku heran atas aksi walk out SBY. Sebab dari sekilas info yang didapat, alasan WO tersebut sangat tidak kuat. Apalagi hanya teriakan dua periode yang dinilai provokatif.

"Saya juga tidak memahami. Masa meneriakkan 'dua periode' dianggap provokatif?," ujarnya di Jakarta, Selasa (25/9/2018).

Karena itu, pihaknya mempersilakan Ketum Partai Demokrat tersebut melapor hal yang dianggap provokatif. Bahkan tidak keberatan atas kritik soal acara kampanye damai itu.

"Ya, kami mempersilakan semua pihak untuk memberikan saran, masukan, kritik ke KPU sebagai penyelenggara pemilu," jelasnya.

Diketahui, putra sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono bicara soal sejumlah kejanggalan saat deklarasi kampanye damai di Monas pada Minggu (23/9/2018). Salah satunya terkait kampanye yang dilakukan Projo.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: