Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prudential Sasar Pasar Milenial

Prudential Sasar Pasar Milenial Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Makassar -

Perusahaan asuransi Prudential Indonesia mulai menyasar pangsa pasar millenial, melihat potensi peminat asuransi bagi anak muda mulai terbuka. "Kalau melihat presetase data nasabah pada usia 20-30 tahun masih 10 persen, sementara 30-40 tahun keatas sekitar 30 persen. Potensi untuk menggarap nasabah kaum millenial tentu masih berpeluang besar," kata Chief Investment Officer Prudential Indonesia, Novi Imelda di Goedang Popsa Makassar, Selasa.

Menurut dia, pangsa pasar bagi kaum millenial atau anak muda jaman sekarang dalam mengenal asuransi sangat minim, bahkan mereka lebih banyak menghabiskan waktu untuk traveling atau jalan-jalan dan belum memikirkan tentang proteksi jiwa. Kendati demikian, pihaknya tidak ingin ketinggal untuk mengikuti tren masa kini dengan menghadirkan aplikasi asuransi Prudential bagi kaum millenieal guna mempermudah proses calon nasabah, begitupun nasabah yang sudah terdaftar dipermudah dengan layanan tersebut.  "Harapan kami semakin banyak nasabah tentu semakin besar pula perusahan. Kami mencover dari umur satu tahun sampai 65 tahun, artinya kami selalu hadir di masyarakat untuk memberikan perlidungan baik kesehatan mapun jiwa, termasuk peluang investasi," beber dia. Usai peluncuran unit terbaru PRUlink Generasi Baru dan PRUlink Syariah Generasi Baru di Makassar, Novi menuturkan tujuan dengan hadirnya asuransi Prudensial diharapkan meningkatkan kinerja keuangan nasabah serta memberikan perlindungan jiwa dan keuangan nasabahnya. Mengenai dengan pengelolaan dana perusahaan, sebut dia, saat ini telah mencapai Rp81 triliun, dengan sebaran 10 kota di Indonesia. Sedangkan klaim nasabah sejauh ini telah mencapai 12,3 triliun. Kemudian berdasarkan data akhir tahun 2017 secara keseluruhan aset tercatat mencapai Rp26 triliun, dan jumlah nasabah mencapai 2,3 juta dengan 277 ribu agen pemasaran tersebar di 408 kantor se Indonesia.

Selain itu, pihaknya mengakui masih rendahnya tingkat literasi dan inklusi keuangan di Indonesia menyebabkan banyak masyarakat yang belum paham akan pentingnya proteksi asuransi serta investasi untuk masa depan bagi kesejahteraannya. Untuk itu, Prudential berkomitmen untuk melakukan rangkaian inisiatif berkelanjutan dalam meningkatkan pemahaman akan pentingnya perencanaan keuangan jangka panjang dan proteksi asuransi jiwa.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: