Visi Misi Prabowo Hanya 15 Lembar, Gerindra: 'Tidak Urus'

Warta Ekonomi, Jakarta -

Banyak tidaknya visi misi kedua pasangan calon yakni Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga, ternyata mendapatkan perhatian khusus pada sejumlah politisi. Bahkan pada kubu Jokowi-Ma'ruf menyebut visi misi rivalnya disebut tidak lengkap.

Waketum Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengatakan perumusan visi-misi itu sudah melalui perhitungan yang matang. Karenanya ia yakni, jika nantinya Prabowo menjadi presiden maka dapat membawa Indonesia yang lebih baik. Pihaknya tidak memperdulikan adanya tanggapan menggenai visi misi tersebut.

"Kkami yakin bisa membuat keadaan lebih baik daripada sekarang. Jadi kita juga nggak terlalu hiraukan apa pendapat orang tentang visi-misi," ujarnya di Jakarta, Rabu (26/9/2018). 

Ia menambahkan, jika Prabowo terpilih maka paling pertama yang dilakukan selain menjalankan visi-misi, yakni memperbaiki keadaan Indonesia saat ini, sehingga bisa menjalankan visi misi tersebut dengan mudah.

"Kalau visi-misi terlalu panjang, mungkin tidak akan tercapai target dan sasaran," imbuhnya. 

Dasco menjelaskan visi-misi Prabowo-Sandi pada prinsipnya telah mencakup seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Sebelumnya, Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin membandingkan visi dan misi tim mereka dengan kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Hasilnya, timses Jokowi menilai visi-misi kubu Prabowo tidak lengkap.