Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Investor Asing Belanja Rp1.612 T dalam Sepekan

Investor Asing Belanja Rp1.612 T dalam Sepekan Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak positif pada perdagangan pekan ini yang kemudian ditutup naik 0,32 persen ke level 5,976.55 poin dari 5,957.74 poin pada pekan sebelumnya.

Sejalan dengan kenaikan IHSG, nilai kapitalisasi pasar pada pekan ini juga meningkat 0,50 persen ke posisi Rp6,737.43 triliun dari Rp6,704.19 triliun pada pekan sebelumnya.

Tidak hanya itu, rata-rata volume transaksi harian BEI juga meningkat 8,56 persen menjadi 10,33 miliar unit saham dari 9,51 miliar unit saham pada pekan lalu.

Rata-rata nilai transaksi harian Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan terakhir mengalami perubahan sebesar 1,44 persen menjadi Rp7,18 triliun dari Rp7,28 triliun sepekan sebelumnya.

Sedangkan rata-rata frekuensi transaksi harian BEI juga mengalami perubahan sebesar 14,78 persen menjadi 339,21 ribu kali transaksi dari 398,28 ribu kali transaksi.

Investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp1.612 triliun di sepanjang pekan ini dan sepanjang tahun 2018 investor asing telah mencatatkan jual bersih mencapai Rp51,17 triliun.

Pada pekan ini, dilakukan pula Pencatatan Obligasi Berkelanjutan III Federal International Finance dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap IV Tahun 2018 yang diterbitkan oleh PT Federal International Finance (FIFA) yang dicatatkan dengan nilai nominal sebesar Rp1.3 triliun. 

Sampai dengan saat ini total emisi Obligasi dan Sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2018 adalah 68 Emisi dari 45 Perusahaan Tercatat senilai Rp85,14 triliun.

Dengan pencatatan ini maka total emisi Obligasi dan Sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 366 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp415,33 Triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan oleh 113 Perusahaan Tercatat. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 90 seri dengan nilai nominal Rp2.286,64 triliun dan USD200 juta dan Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 11 emisi senilai Rp10,32 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: