Tilang Elektronik Mulai Diuji Coba, Mau Mencobanya?

Warta Ekonomi, Jakarta -

Ditlantas Polda Metro Jaya bersama dengan Dishub DKI Jakarta sudah mulai melakukan uji coba sistem tilang CCTV atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) sejak 1 hingga 30 Oktober 2018. \

Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusuf, mengatakan selama masa uji coba, polisi tidak akan melakukan penindakan terhadap para pelanggar. Bahkan dalam seminggu pihaknya bakal fokus pada sosialisasi ke masyarakat.

"Jadi selama seminggu pertama ini, kita akan fokuskan untuk sosialisasi kepada masyarakat dengan cara membagikan brosur-brosur," ujarnya di Jakarta, Kamis (4/10/2018).

Ia menambahkan, bagi para pelanggar yang belum mendaftarkan nomor ponsel maupun alamat e-mail ke Samsat tetap akan diberikan peringatan. Mereka akan dikirimkan surat teguran yang langsung dikirim dari kantor pos ke alamat rumah mereka.

"Bagi yang sudah mendaftarkan nomor handphone dan e-mail, kita langsung kirimkan surat tegurannya ke nomor handphone, e-mail dan alamat rumah. Sementara bagi yang belum mendaftar, tetap kita berikan surat teguran langsung ke rumah mereka," terangnya.

Adapun format dari surat teguran itu berupa data-data dari identitas kendaraan, identitas pemilik kendaraan, serta bukti foto screenshot kejadian pelanggaran. Namun selama empat hari masa uji coba, diketahui jenis pelanggaran lalu lintas paling banyak terjadi adalah melawan marka dan melanggar lampu lalu lintas. Sementara untuk jam pelanggaran masih tidak menentu.

"Kita belum bisa bandingkan karena baru berjalan beberapa hari. Yang jelas pelanggaran paling banyak itu pelanggaran kasat mata, seperti menerobos marka dan melanggar rambu lalu lintas," jelasnya.