Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada Duit Korupsi PLTU Riau-1 Mengalir ke Setnov

Ada Duit Korupsi PLTU Riau-1 Mengalir ke Setnov Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus dugaan suap proyek PLTU Riau-1. Bahkan belakangan terungkap adanya jatah Setya Novanto (Setnov) sebanyak 6 juta dolar Amerika Serikat.

Salah satu tersangka PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih, saat ditanya wartawan tidak mengetahui hal tersebut. Meski begitu, ia menduga pengusaha yang juga tersangka kasus itu, Johanes Budisutrisno Kotjo kemungkinan mengatahui pemberian 6 juta dolar AS itu ke Novanto.

"Itu kan Pak Kotjo yang tahu, karena Pak Kotjo sebagai pengusaha. Dia yang mungkin tahu persis berapa yang dikasihkan ke Pak Novanto," ujarnya di Jakarta, Kamis (4/10/2018).

Kotjo yang dimaksud Eni merupakan pemegang saham Blackgold Natural Resources Ltd. Jatah 6 juta dolar AS itu pun terungkap dalam surat dakwaan pemilik nama lengkap Johanes Budisutrisno Kotjo.

Jatah itu disebut jaksa KPK yang membacakan surat dakwaan itu berasal dari commitment fee antara Kotjo dengan investor dari China, apabila proyek itu berhasil dimenangkan. Namun, Eni mengaku tidak pernah membahas soal fee itu dengan Kotjo.

"Saya kan nggak tahu. Pak Kotjo nggak pernah ceritakan itu ke saya," katanya.

Terlepas dari itu, Eni menyebut Novanto dan Kotjo merupakan kawan lama. Urusan keduanya sudah terjalin sebelum kaitan perkara tersebut.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: