Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

JLL Indonesia: Permintaan Ruang Usaha Retail Stabil

JLL Indonesia: Permintaan Ruang Usaha Retail Stabil Kredit Foto: Cahyo Prayogo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Perusahaan konsultan properti internasional Jones Lang LaSalle (JLL) menyatakan, pertumbuhan sektor retail di Indonesia cukup baik. Head of Retail JLL Indonesia Cecilia Santoso mengatakan, selama triwulan III-2018 secara umum, pasar ritel masih melanjutkan beberapa aktivitas yang mampu mendukung pusat perbelanjaan terlihat lebih atraktif.

Ia mengatakan, sejumlah pembaharuan dan renovasi, baik dari sisi peritel maupun landlord masih  dilaksanakan berdampingan dengan tingkat permintaan sektor fesyen dan F&B yang masih menjadi daya tarik utama.

"Tingkat hunian saat ini masih stabil di angka 88%," kata dia di Jakarta, Rabu (10/10/2018).

Sementara Head of Research JLL Indonesia James Taylor menambahkan, pergerakan pasar perkantoran selama triwulan ketiga ini tetap positif, meskipun tidak sebesar triwulan sebelumnya. Harga sewa masih terus terkoreksi dan tingkat hunian masih berada dalam tekanan.

Sementara di sektor ritel, membuat pusat perbelanjaan lebih atraktif masih menjadi agenda utama para peritel dan landlord.

"Tingkat serapan pasar kondominium untuk triwulan III tetap stabil di angka 63%," tambahnya.

Head of Markets JLL Indonesia Angela Wibawa menekankan, meskipun tidak sebesar triwulan sebelumnya, namun tingkat penyerapan di triwulan ketiga masih tetap positif. Selama triwulan ketiga ini, terserap ±38,000 meter persegi di kawasan CBD dan ±25,000 meter persegi di kawasan non-CBD, di mana sejumlah relokasi, konsolidasi, dan ekspansi masih terjadi.

"Beberapa sektor yang masih aktif antara lain teknologi, coworking space, dan professional services," ujarnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: