Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menyayangkan ketidak jelasan pemerintah menaikkan harga BBM. Bahkan menyebut pemerintahan Jokowi disebut miskin perencanaan dan koordinasi.
Koordinator Jubir Prabowo-Sandi, Dahnil Anzhar Simanjuntak, mengatakan sikap maju-mundur dan ketidakjelasan harga BBM menunjukkan pemerintah miskin koordinasi dan perencanaa. Akibatnya, malah akan mempermalukan pemerintah di mata publik.
"Pak Jokowi sebagai presiden di waktu yang tersisa tidak mengulangi terus-menerus kepemimpinan yang miskin perencanaan dan koordinasi seperti yang beliau tunjukkan selama ini," ujarnya di Jakarta, Kamis (11/10/2018).
Meksi begitu, ia mengapresiasi langkah pemerintah membatalkan kenaikan harga Premium tersebut. Sebab, kenaikan harga Premium akan menyusahkan masyarakat.
"Jangan sampai rakyat yang sudah sulit semakin sulit dengan kenaikan harga BBM tersebut, meski hanya berselang 1 jam dari instruksi beliau kepada Menteri ESDM untuk mengumumkan kenaikan tersebut," jelasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim
Tag Terkait:
