Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Asing Tarik Dana Rp1,2 T, IHSG Terkapar

Asing Tarik Dana Rp1,2 T, IHSG Terkapar Kredit Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pada awal perdagangan hari ini diprediksikan jika Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan terpukul akibat sikap labil pemerintah terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). 

Indeks pada penutupan hari ini terkoreksi dalam mencapai 117,84 poin atau 2,02% dengan ditutup di level 5.702,82. Indeks sempat menyentuh level terendahnya di posisi 5.669,72 dan tertingginya di 5.746,24. Volume perdagangan di pasar modal hari ini sebanyak 11,13 miliar saham, frekuensi 373,497 kali dan nilai transaksi sekitar Rp7,29 triliun.

Investor asing bahkan memutuskan untuk menarik dana dengan melakukan jual bersih (nett sell)  mencapai Rp1,2 triliun di seluruh pasar. Hanya 78 saham naik, 337 saham turun dan 93 saham lainnya stagnan.

Tercatat, seluruh sektor saham di Bursa Efek Indonesia kompak berada di zona merah. Sektor saham industri dasar melemah hingga sebesar 2,6% disusul sektor saham pertambangan yang jeblok 2,41% dan sektor saham keuangan merosot 2,4%.

Dimana, saham-saham yang turun terdalam (top lossers) antara lain adalah KPAS turun 136 poin atau 24,73% ke Rp414, saham TRUS turun 44 poin atau 20% ke Rp176, dan saham AKPI turun 170 poin atau 20% ke Rp176.

Adapun, saham-saham yang mengalami kenaikan paling tinggi  (top gainers) yakni, SKRN naik 350 poin atau 50% ke Rp1.050, saham MYTX naik 35 poin atau 28,69% ke Rp157 dan saham FPNI naik 38 poin atau 25% ke Rp190. 

Sementara, saham-saham teraktif yang diperdagangkan sepanjang hari ini yakni, SRIL dengan frekuensi mencapai 14,402 kali tansaksi senilai Rp587,11 miliar. Lalu ada, BBRI dengan frekuensi mencapai 13,008 kali tansaksi sebanyak senilai Rp513,18 miliar. Dan, KPIG dengan frekuensi mencapai 11,589 kali tansaksi senilai Rp3,61 miliar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Bagikan Artikel: