Pentingnya Ulasan Pelanggan dalam Bisnis, Jangan Abaikan Itu!

Warta Ekonomi, Jakarta -

Meskipun Anda memiliki ide yang brilian, tidak ada yang menjamin bahwa Anda akan sukses dengan pelanggan Anda. Bahkan setelah dorongan awal, seiring pertumbuhan bisnis Anda, Anda perlu membuat perubahan kea rah yang lebih baik dengan mengingat kebutuhan dan kepuasan pelanggan Anda.

Dalam semua bidang bisnis, tentu tujuannya untuk membuat pelanggan senang dan puas serta uang akan menghampiri. Dengan tujuan tersebut, beberapa pengusaha berpendapat bahwa ulasan pelanggan dapat membawa perubahan bagi bisnis mereka, dan mengantar bisnis ke arah yang lebih baik lagi, berikut ulasan dari beberapa pengusaha tersebut:

Solusi yang kredibel

Sebagai model bisnis yang menawarkan bantuan di rumah, My Cheros menawarkan jasa. Awalnya, kami akan mengambil seluruh uang sebagai uang muka dan kemudian mengirim pembantu rumah tangga. Tapi setelah pemesanan tersebut, kami mengalami beberapa pembatalan disaat menit terakhir. Selain itu, pelanggan juga tidak senang dengan layanan kami, karena para pembantu rumah tangga yang sekilas tidak memiliki kredibilitas.

Kemudian dengan kejadian itu, kami menemukan saran yang bermanfaat dari pelanggan di mana dia ingin kami untuk membebankan jumlah pemesanan token di awal dan jumlah yang tersisa harus dibayar setelah lima hari. Akhirnya kami memutuskan untuk menuruti permintaannya tersebut, dan kemudian hari ini, kami memiliki 35% pelanggan tetap. - Andrew, Pendiri dan CEO, My Cheros.

Solusi bentuk baru

Dalam startup GrabOnRent, yang menyewakan berbagai furniture kepada para pelanggan, pernah ada pengalaman yang membuat pelanggan memberikan umpan balik terhadap kinerja kami. Sambil mengantarkan meja makan di tempat pelanggan, kami tidak dapat mengambilnya, karena tangga terlalu sempit untuk didaki.

Anak-anak yang mengantar mencoba membengkokkannya ke arah yang berbeda tetapi sia-sia. Melihat hal ini, pelanggan menyarankan "Tidak bisakah Anda menambahkan pada pilihan produk Anda sesuatu yang ada lipatannya?" Setelah mendapatkan umpan balik seperti itu, mulai hari ini, kami memproduksi semua produk kami dalam potongan yang lebih kecil dan merakitnya nanti. Sebagai contoh, sebuah tempat tidur tersedia dalam delapan bagian, disatukan dalam sebuah kotak sebesar televisi. Meja makan tersedia dalam 12 bagian dengan kaki dan kepala diproduksi secara terpisah. Kami telah menanamkan ini sebagai kebijakan pengadaan dan telah secara signifikan mengurangi tingkat pembatalan pemesanan. -Shubham Jain, CEO, GrabOnRent.

Solusi ubah cara pengiriman

Sapfresh, minuman sehat dalam kemasan. Karyawan saya yang mengirimkan jus untuk pelanggan rencananya akan tiba pukul 7.30 pagi karena ingin memberikan minuman yang masih fresh. Namun, pelanggan memberikan umpan balik kepada kami bahwa mereka tidak ingin diganggu pada pagi hari. Setelah brainstorming intensif, tim saya mendesain sebuah kotak kayu, yang bisa terjebak di pintu. Pengantar akan memasukkan botol ke dalam kotak dan pelanggan akan membersihkannya dengan nyaman. Dengan inovasi ini, waktu pengantar juga lebih hemat.- Vishal Goel, Pendiri dan CEO, Sapfresh.