Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terseret OTT, Lippo Group Terancam Ditinggal Investor?

Terseret OTT, Lippo Group Terancam Ditinggal Investor? Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Analis pasar modal Indra menilai kasus operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kabupaten Bekasi terkait perizinan proyek Meikarta berdampak negatif pada kinerja saham Grup Lippo, terutama sektor properti.

"Kabar itu membuat penilaian investor menjadi negatif terhadap saham Grup Lippo, terutama sektor properti," ujar Indra yang juga Analis Henan Putihrai Sekuritas di Jakarta, Senin (15/10/2018).

Investor, lanjut dia, dipercaya akan melakukan kalkulasi valuasi harga sahamnya.

"Investor akan mencermati siapa saja pihak-pihak yang terkena kasus itu. Jika manajemen pengelola Meikarta tersandung kasus maka dampak negatifnya dapat berlanjut," katanya.

Terpantau harga saham PT Lippo Cikarang Tbk yang merupakan pengembang Meikarta, dengan kode perdagangan LPCK di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami penurunan sebesar 14,77 persen Rp1.385 per saham. LPCK merupakan anak perusahaan PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR). Terpantau, harga saham LPKR juga mengalami koreksi sebesar 2,68 persen Rp290 per saham pada hari ini (Senin, 15/10)

Baca Juga: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: