Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Waduh! Ma'ruf Amin Sebut Ada Upaya untuk Ganti Pancasila dengan Khilafah

Waduh! Ma'ruf Amin Sebut Ada Upaya untuk Ganti Pancasila dengan Khilafah Kredit Foto: Antara/Asep Fathulrahman
Warta Ekonomi, Yogyakarta -

Cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin menganggap Pilpres 2019 sebagai momentum pertaruhan menjaga ideologi Pancasila dan keutuhan bangsa.

"Pilpres kali ini merupakan pertaruhan untuk menjaga keutuhan bangsa, menjaga ideologi negara Pancasila," kata Ma'ruf saat memberikan pidato di hadapan relawan dan elemen tim kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Yogyakarta, Senin (15/10/2018)

Menurut mantan Rais Aam PBNU ini, belakangan bermunculan kelompok-kelompok yang ingin melakukan perubahan. Ada gerakan radikalisme dan ada gerakan transnasional.

"Bahkan ada yang ingin mengganti sistem pemerintahan kita dari republik dengan sistem yang lain, di antaranya khilafah," kata dia.

Ma'ruf menegaskan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sudah final karena dibangun dengan landasan yang kuat yaitu Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

Ma'ruf mengatakan kelompok radikal yang ingin mengganti Pancasila dan kelompok yang ingin mengganti republik harus tertolak dari negara ini. Untuk mengawal agar kelompok radikal tidak berkembang di Indonesia, kepada ratusan relawan yang hadir Ma'ruf menekankan agar dalam Pilpres 2019 dapat memenangkan pasangan capres dan cawapres nomor urut 01.

"Kalau tidak, kita tidak akan merasa aman sebab kelompok-kelompok garis keras, kelompok transnasional sekarang juga masuk dunia politik," kata dia.

Baca Juga: Pujian untuk Ambisi Berkelanjutan, Warta Ekonomi Gelar Indonesia Most Visionary Companies Awards 2024

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: