Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wenny Beberkan Kejanggalan Peluru Nyasar di Ruang Kerjanya

Wenny Beberkan Kejanggalan Peluru Nyasar di Ruang Kerjanya Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Insiden peluru nyasar di ruang kerja empat anggota DPR RI, membuat sejumlah anggota legislatif itu merasa tak nyaman. Oleh karenanya, Anggota DPR dari Fraksi Gerindra, Wenny Warouw meminta polisi memeriksa seluruh Gedung DPR.

Wenny mengatakan, seharusnya polisi tak hanya memeriksa ruangan lokasi penemuan peluru nyasar. Namun mengecek semua ruangan DPR tersebut. Sehingga tidak terjadi penemuan peluru lagi, seperti yang terjadi hari ini.

“Harusnya gedung DPR diolah TKP total, tapi kemarin hanya ngolah di mana yang dilihat. Sekarang dilihat bahwa masih ada 2 (peluru nyasar lagi). Kalau dilihat lagi mungkin (saja) ada 20 lagi (peluru) yang nyangkut," ujarnya di Jakarta, Rabu (17/10).

Wenny juga meminta pihak kepolisian untuk melakukan uji balistik di lapangan. Hal itu guna mengecek kembali barang bukti pistol yang digunakan oleh pelaku penembakan peluru nyasar tersebut.

“Lihat jangkauan berapa jaraknya. Supaya masyarakat tahu apa benar DPR ini ditembak dengan glock 17. Kalau enggak sampai segitu, berarti lain ceritanya. Harus dibuktikan lagi dan bawa 2 orang ini rekonstruksi di lapangan,” terangnya.

Selain itu, Wenny menemukan kejanggalan lain, yakni dua pelaku yang berinisial I dan R yang diduga sebagai PNS Kemenhub bisa latihan menembak saat jam kerja.

“Mereka saya lihat KTP-nya PNS saya dapat informasi dari Polda, mereka itu adalah pegawai negeri Perhubungan. Kalian sekarang ini pergi dong ke Menteri Perhubungan, tanya itu kok jam kerja latihan nembak?," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: