Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jangan Buat Pelanggan Kecewa dengan 4 Kesalahan Dropshipping Ini

Jangan Buat Pelanggan Kecewa dengan 4 Kesalahan Dropshipping Ini Kredit Foto: Cahyo Prayogo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sebagai pengusaha e-commerce atau penjual online, tentu Anda sudah tidak asing dengan istilah dropshipping, kan? Dalam gembar-gembor toko online saat ini, pengusaha yang profesional sekalipun kerap masih melakukan kesalahan terhadap dropshipping.

Banyak toko online yang hanya menunjukkan semangatnya di awal-awal pendirian, namun setelahnya berantakan. Meskipun ada beberapa faktor potensial yang dapat berkontribusi pada berantakannya toko, seperti yang dikutip Redaksi Warta Ekonomi melalui website Entrepreneur.com, telah ditemukan bahwa banyak pemilik toko yang gagal di area kunci yang sama, yakni dropshipping.

Berikut ini rangkuman kesalahan yang perlu pengusaha hindari saat menyiapkan dropshipping untuk penjualan di toko Anda:

1. Memilih pemasok yang salah

Beberapa pebisnis berpikiran bahwa membuat keputusan bisnis lebih penting daripada memilih pemasok yang tepat. Padahal pemasok Anda akan memengaruhi segalanya mulai dari kualitas produk hingga waktu pengiriman, jadi penting bahwa Anda memilih seseorang yang akan memberikan hasil yang Anda butuhkan.

Selain memeriksa ulasan dan testimoni untuk calon pemasok Anda, pertimbangkan untuk menempatkan pesanan pengujian. Ini akan memberi Anda pengalaman langsung dengan proses pengiriman dan memungkinkan Anda untuk melihat apakah produk memenuhi harapan Anda.

2. Menjadi tergantung pada satu vendor

Meskipun memilih pemasok yang berkualitas adalah langkah pertama yang penting, jangan biarkan diri Anda menjadi puas diri. Apa yang terjadi jika pemasok Anda kehabisan stok salah satu barang terlaris Anda? Parahnya lagi, bagaimana jika itu keluar dari bisnis sepenuhnya?

Ibaratnya, jika Anda meletakkan semua telur Anda dalam satu keranjang, masalah seperti itu dapat membahayakan toko Anda. Selalu siapkan pemasok cadangan, jadi jika terjadi sesuatu pada vendor utama Anda, Anda tetap dapat melakukan penjualan dan memenuhi pesanan pelanggan. Berhati-hatilah bahwa kontrak Anda dengan vendor utama Anda tidak melarang Anda memesan dari orang lain.

3. Biaya pengiriman kejutan

Ketika mencantumkan harga produk di situs web Anda, apakah Anda dimuka dengan biaya pengiriman Anda? Meskipun biaya pengiriman yang tinggi sering disebut sebagai alasan utama mengapa pembeli beralih dari toko Anda, bahkan lebih buruk lagi adalah biaya pengiriman "kejutan" yang tidak muncul sampai akhir pembelanjaan.

Untuk membuat pelanggan Anda senang, Anda perlu membuat biaya pengiriman Anda jelas dari awal. Banyak peritel yang paling baik menggunakan tarif tetap yang konsisten, atau menambahkan alat "kalkulator pengiriman" ke laman pesanan mereka.

4. Tidak ada pelacakan setelah pembelian

Pelanggan ingin tahu kapan mereka akan menerima pesanan mereka setelah membeli dari toko online. Namun, terlalu banyak bisnis dropshipping baru mengasumsikan bahwa interaksi mereka dengan pelanggan berakhir saat mereka mengklik tombol "checkout".

Kurangnya komunikasi hampir tidak akan meyakinkan pelanggan Anda tentang kualitas bisnis Anda - sebaliknya, mereka mungkin berpikir bahwa toko Anda adalah penipuan. Untuk memberi pelanggan Anda ketenangan pikiran dan menghindari keluhan, pastikan untuk menyediakan sistem pelacakan pesanan yang mudah digunakan dengan bantuan vendor Anda.

Kirim pembaruan email saat pesanan dikonfirmasi atau dikirim. Komunikasi yang konsisten sangat penting ketika penundaan pengiriman terjadi atau jika suatu barang sementara kehabisan stok. Memberikan layanan berkualitas dalam hal ini adalah kunci untuk menjaga kepuasan pelanggan.

Ketika dilakukan dengan benar, dropshipping dapat menjadi landasan model bisnis Anda, membantu Anda mendapatkan pesanan untuk pelanggan Anda secara tepat waktu dan efisien. Ketika Anda mengambil langkah-langkah untuk menghilangkan kesalahan rutin dari model bisnis Anda, Anda akan dapat memberikan layanan berkualitas yang diharapkan dan layak bagi pelanggan Anda.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: