Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kadin Kota Tangerang Gandeng OVO sebagai Platform Pembayaran UMKM

Kadin Kota Tangerang Gandeng OVO sebagai Platform Pembayaran UMKM Kredit Foto: OVO
Warta Ekonomi, Tangerang -

OVO dan Kamar Dagang dan Industri Paradigma Baru (KADIN PB) Kota Tangerang menandatangani Nota Kesepahaman yang bertujuan untuk menjadikan OVO QR code tersedia sebagai platform pembayaran untuk para pelaku UMKM di Kota Tangerang.

Penandatanganan dilakukan di Lapangan Green Lake City, Cipondoh, Tangerang, Kamis (18/10/2018), oleh Direktur OVO, Johnny Widodo dan Hadi B.Sc selaku Ketua Dewan Pengurus KADIN PB Kota Tangerang. Nota Kesepahaman ini dilakukan bertepatan dengan adanya Pameran Koperasi dan UMKM Kota Tangerang yang berlangsung mulai 18-22 Oktober 2018.

Direktur OVO, Johnny Widodo, mengatakan bahwa OVO sangat senang bekerja sama dengan KADIN PB Kota Tangerang yang merupakan organisasi pengusaha Indonesia terdepan di bidang perekonomian yang merangkul banyak UMKM di Indonesia.

"Dengan adanya penandatangan Nota Kesepahaman ini, membuat OVO terjangkau bagi para pelaku usaha kecil seperti pujasera, pasar, warung dan kios, yang menjadi pusat keramaian transaksi di Tangerang," kata Johny dala keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (18/10/2018).

Johny melanjutkan, para pelaku UMKM dapat memanfaatkan dompet digital OVO untuk menumbuhkan bisnis mereka secara cepat.

"Melalui kerja sama ini, kami satu langkah lebih dekat dengan target kami untuk memperluas QR code OVO ke 100.000 UMKM di seluruh Indonesia,” ungkap Johny.

Selain kerja sama dengan OVO, KADIN PB Kota Tangerang juga menandatangani nota kesepahaman dengan PT Visionet Data Internasional (VisioNet) untuk memperkenalkan MetaPOS (solusi cash register point-of-sales berbasis cloud) dan Mobey (sistem pembayaran digital untuk kartu kredit, debit dan e-money server) yang dirancang untuk mendukung operasional merchant/tenant untuk pemesanan, pengelolaan stok dan aktivitas pembayaran untuk segala macam bidang usaha.

Business Director dari VisioNet, Liely Kartika Sari, mengatakan, dengan adanya MetaPOS dan Mobey, semua pihak bisa mendapatkan big data yang bisa dianalisa sehingga bisa membantu pengembangan bisnis ke depannya.

"Data transaksi bisa didapatkan secara real-time sehingga memudahkan pemilik usaha memantau bisnisnya setiap saat dimanapun mereka berada,” papar Liely.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus KADIN PB Kota Tangerang, Hadi B.Sc, juga mengatakan di era teknologi ini, sudah saatnya bagi para pelaku UMKM untuk menerapkan konsep digitalisasi dalam menjalankan bisnisnya.

"'Untuk mendorong hal ini, kami bekerja sama dengan OVO dan VisioNet yang dapat dimanfaatkan UMKM di Kota Tangerang untuk memajukan bisnisnya. Hal Ini sejalan dengan tema yang diusung dalam kegiatan Pameran Koperasi Kota Tangerang 2018, yaitu Teknologi Canggih Digital Marketing,” kata Hadi

Baca Juga: Tegas! Bule Inggris Eks Napi Narkoba Diusir dari Bali

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Kumairoh
Editor: Kumairoh

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: