Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tembus 12.400 Barel per Hari, Produksi Pertamina EP Asset 3 Lewati Target RKAP 2018

Tembus 12.400 Barel per Hari, Produksi Pertamina EP Asset 3 Lewati Target RKAP 2018 Kredit Foto: Muhamad Ihsan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Produksi minyak PT Pertamina EP (PEP) Asset 3 mencapai 12.408 BOPD atau 102% dari target Rencana Kerja dan anggaran Perusahaan (RKAP) 2018 sebesar 12.138 BOPD. Sedangkan produksi gas berhasil mencapai 287 MMSCFD.

General Manager PT Pertamina EP Asset 3 Wisnu Hindadari menjelaskan dalam keterangannya, Jumat (19/10/2018) bahwa PEP Asset 3 senantiasa bersinergi untuk meningkatkan produksi, baik minyak maupun  gas. Upaya peningkatan produksi gas terus digiatkan melalui program Well Intervention.

"Upaya-upaya peningkatan produksi dapat dilakukan melalui empat kegiatan pemboran dan satu perawatan sumur di Subang Field, serta dua pengeboran dan dua perawatan sumur di Jatibarang Field," jelasnya.

Dia menambahkan, perusahaan juga melaksanakan Management Walkthrough (MWt) yang merupakan agenda rutin untuk menggiatkan peninjauan langsung ke lapangan untuk melihat kinerja operasi dan memastikan penerapan aspek HSSE.

Agenda MWt ini sudah digelar beberapa waktu lalu. Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Operasi Chalid Said Salim, didampingi VP Production Defrian Basya S, GM PT Pertamina EP Asset 3 Wisnu Hindadari, dan jajaran tim manajemen Asset 3.

Mengawali pelaksanaan MWt dari Jatibarang Field dengan melakukan kunjungan ke lokasi pemboran sumur ABG-04 (ABG-A2) dan sumur produksi ABG-03. MWt selanjutnya meninjaua Subang Field dengan mengunjungi Early Production Facility (EPF) JAS dan EPF BBS, serta sumur produksi BBS-03, BBS-06, dan BBS-08. MWt berakhir di Tambun Field dengan kunjungan ke lokasi sumur Workover MB-04 dan SP PDM.

Direktur Operasi Chalid Said Salim menyampaikan pesan pentingnya penerapan aspek HSSE pada setiap kegiatan operasional perusahaan.

"Pimpinan harus yakin, pekerja rig benar-benar paham atas potensi hazad yang muncul, dan lakukan intervensi apabila terdapat hal-hal yang membahayakan," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Rosmayanti

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: