Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisruh Bantargebang, Anies-Pepen Belum 'Clear'

Kisruh Bantargebang, Anies-Pepen Belum 'Clear' Kredit Foto: Antara/Muhammad Adimaja
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pemprov DKI Jakarta dan Pemkot Bekasi akan melanjutkan pembicaraan mengenai pengelolaan sampah warga ibu kota di Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (25/10) sebagai tindak lanjut pertemuan Senin di Balai Kota Jakarta.

"Tadi sudah kita semangati bahwa mulai hari ini rencananya Kamis akan bertemu untuk mendetailkannya, tapi intinya semangat kerja bersama, semangat kerja sama tidak berubah sama sekali," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, Jakarta, Senin (22/10/2018).

Anies menegaskan Jakarta-Bekasi adalah wilayah yang terintegrasi satu sama lain.

"Tadi pak Wali Kota cerita porsinya cukup besar presentase penduduk Bekasi yang kalau pagi ke Jakarta dan pada sore hingga malamnya kembali ke Bekasi, sama saja perusahaan-perusahaan banyak yang beroperasi kegiatannya di Bekasi tercatat kantornya di Jakarta. Jadi integrasi itu tinggi karena itu kita rencanakan sama sama hari kamis kita diskusikan," kata dia.

Sebelumnya, sempat terjadi polemik terkait pengelolaan sampah dari ibu kota di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang antara Pemprov DKI dan Pemkot Bekasi akibat dana hibah kemitraan yang disebut Pemkot belum dibayarkan sejumlah Rp2,09 triliun yang akan dipergunakan untuk membantu meneruskan proyek pembangunan Flyover atau Jalan Layang Cipendawa, Jalan Layang Rawa Panjang yang akan digunakan sebagai jalur truk sampah dari ibu kota, juga untuk pembebasan lahan Jalan Siliwangi.

Tidak bertemunya permasalahan ini berbuntut penahanan belasan truk sampah DKI Jakarta oleh Pemkot Bekasi beberapa hari lalu hingga akhirnya pada Senin, dua pemimpin daerah tersebut bertemu dan membicarakan masalah ini di Balai Kota Jakarta.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: